Tanjung - Sebanyak 40 pedagang Pasar Kelua, Kabupaten Tabalong sudah bisa menempati los atau kios yang baru di lokasi fresh market sesuai hasil pembagian.
Menyusul telah diresmikannya fresh market oleh Bupati Tabalong Anang Syakhfiani guna menata Pasar Kelua yang sebelumnya semrawut.
"Pedagang fresh market dilarang pindahtangankan los atau kios yang ada," jelas Anang, Selasa.
Selain melarang pemindahtanganan Anang juga mengancam akan mengambil alih los atau kios jika satu minggu tak digunakan atau kosong.
Hal ini disampaikan Anang saat meninjau lokasi fresh market yang pembangunannya menelan dana Rp5,5 miliar dari APBD.Kabupaten Tabalong 2018.
Fresh market dengan luas bangunan 53 meter x 36 meter ini menampung para pedagang ayam, ikan, sayur dan sembako jelas Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Tabalong Norzain A Yani.
"Tahun ini kita juga merehab beberapa los dan meninggikan halaman Pasar Kelua," jelas Norzain.
Satu pedagang sembako Supriansyah mengaku tidak keberatan harus pindah ke fresh market karena lokasinya lebih bersih dan layak sebagai tempat berjualan.
"Kami hanya bayar uang kebersihan tiap bulannya jadi tak masalah harus menempati lokasi baru," ungkap Supriansyah.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019
Menyusul telah diresmikannya fresh market oleh Bupati Tabalong Anang Syakhfiani guna menata Pasar Kelua yang sebelumnya semrawut.
"Pedagang fresh market dilarang pindahtangankan los atau kios yang ada," jelas Anang, Selasa.
Selain melarang pemindahtanganan Anang juga mengancam akan mengambil alih los atau kios jika satu minggu tak digunakan atau kosong.
Hal ini disampaikan Anang saat meninjau lokasi fresh market yang pembangunannya menelan dana Rp5,5 miliar dari APBD.Kabupaten Tabalong 2018.
Fresh market dengan luas bangunan 53 meter x 36 meter ini menampung para pedagang ayam, ikan, sayur dan sembako jelas Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Tabalong Norzain A Yani.
"Tahun ini kita juga merehab beberapa los dan meninggikan halaman Pasar Kelua," jelas Norzain.
Satu pedagang sembako Supriansyah mengaku tidak keberatan harus pindah ke fresh market karena lokasinya lebih bersih dan layak sebagai tempat berjualan.
"Kami hanya bayar uang kebersihan tiap bulannya jadi tak masalah harus menempati lokasi baru," ungkap Supriansyah.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019