H Ahmad Chairansyah secara resmi dilantik menjadi Bupati Hulu Sungai Tengah (HST) oleh Gubernur Kalimantan Selatan H Sahbirin Noor sesuai dengan Surat Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 131.63-277 Tahun 2019 di Gedung Mahligai Pancasila Banjarmasin, jum'at (1/3) sekitar pukul 15.00 wita.

Sejumlah Pekerjaan Rumah (PR) menanti pemerintahannya. Terutama terkait penolakan terhadap upaya ekploitasi tambang batubara dan sawit serta memanajemen struktur organisasi pemerintahan.

Chairansyah mengungkapkan, pihaknya siap meneruskan program-program pemerintahan yang telah baik saat bersama-sama dengan H Abdul Latif.

"Kita akan melanjutkan visi-misi yang telah ada dan juga tetap komitmen mendukung masyarakat agar di Bumi Murakata tidak ada pertambangan batubara dan perkebunan sawit," kata Chairansyah.

Terkait organisasi perangkat daerah, Dia mengaku telah melakukan assessment kepada para pejabat pratama dan sudah ada hasilnya, untuk nanti menempati jabatan yang saat ini masih Pelaksana tugas (Plt).

Sebelumnya, Gubernur Kalimantan Selatan H Sahbirin Noor mengucapkan selamat kepada Bupati yang baru dilantik dan mengharapkan agar meningkatkan sinergi baik dengan Pemeritahan Provinsi maupun pusat.

"Pemerintah daerah wajib mentaati dan mendukung program-program Pemerintah pusat dan juga menjalankan aspirasi serta kebutuhan masyarakatnya," katanya.

Dia berharap, para kepala daerah dapat berinovasi dan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dengan tidak melakukan korupsi maupun tindakan pungli.

"Semoga amanah dan visi misi di daerahnya dapat dijalankan dengan baik dalam rangka meningkatkan pelayanan kepada masyarakat," katanya.

 

Prosesi pelantikan Bupati HST H A Chairansyah yang dilakukan oleh gubernur Kalsel H Sahbirin Noor (Antaranews Kalsel/M. Taupik Rahman)

Pewarta: M. Taupik Rahman

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019