Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Sebanyak 86 pelajar perwakilan kelas X, XI dan XII SMA IT Qardhan Hasana Banjarbaru mengikuti ikrar anti narkoba yang diinisiasi Satuan Reserse Narkoba Polres Banjarbaru.

"Alhamdulilah kali ini giliran SMA IT Qardhan Hasana Banjarbaru kami lakukan  sosialisasi bahaya narkoba sekaligus ikrar pelajar anti narkoba," terang Kasat Resnarkoba Polres Banjarbaru AKP Elche Angelina, Senin (25/2).

Elche menyebut, pengucapan ikrar berarti komitmen siswa ikut bersama-sama memerangi narkoba agar mereka bisa memiliki janji untuk tidak bermain dengan narkoba.

Kemudian siswa juga bisa melakukan pengawasan diri agar tidak terjurus ke lingkaran peredaran dan penyalahgunaan barang haram tersebut.

"Paling tidak, diharapkan siswa bisa jadi polisi bagi dirinya sendiri dan juga lingkungan sekitar mulai lingkup keluarga dan sekolah," jelas Elche.
Polwan lulusan Akpol angkatan 2008 itu menyatakan, sambang ke sekolah merupakan upaya yang harus berkesinambungan pihaknya lakukan demi menyelamatkan generasi penerus bangsa yang sangat rawan terpengaruh hal negatif seperti penggunaan narkoba.

Pada kesempatan itu, Elche juga mengungkapkan jika Polres Banjarbaru melalui Program Tebar Pesona (Tekan Bersama Permasalahan Sosial dan Narkoba) yang digagas sang Kapolres AKBP Kelana Jaya, akan terus membantu pihak sekolah dalam mencegah dan menanggulangi kenakalan remaja oleh para siswanya.

"Makanya jika ada siswa bersikap cenderung nakal misalnya, perlu dicurigai dia terlibat penyalahgunaan narkoba. Segera laporkan ke Polres nanti kami tangani membantu menyelesaikan problem solving (pemecahan masalah) di sekolah termasuk soal narkoba," tandasnya.  

Pewarta: Firman

Editor : Gunawan Wibisono


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019