Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Anggota Polda Kalsel melaksanakan Shalat Ghaib untuk almarhum Jenderal (Purn) Awaloedin Djamin yang meninggal dunia pada Kamis (31/1) pukul 14.45 WIB di Rumah Sakit Medistra Jakarta.

Shalat Ghaib digelar berselang sesaat setelah Shalat Jumat yang diikuti seluruh jamaah Masjid Al-Muhtadin Mapolda Kalsel pada Jumat (1/2).

Nampak Wakapolda Kalsel Brigjen Pol Aneka Pristafuddin berada di shaf pertama bersama Irwasda Kombes Pol Djoko Poerbo Hadijojo dan sejumlah pejabat utama Polda Kalsel.

Usai shalat, Wakapolda yang ditemui wartawan mengaku seluruh anggota Polri kehilangan sosok almarhum Jenderal (Purn) Awaloedin Djamin yang banyak memberikan sumbangsih pemikiran untuk kemajuan Polri.

"Beliau terus memikirkan kemajuan Polri dan bekerja untuk Polri meski sudah pensiun pasca menjadi Kapolri pada periode 1978 sampai 1982," tutur 
Aneka.

Untuk itu, Aneka meminta kepada jajaran dan masyarakat agar turut mendoakan almarhum yang di masa hidupnya juga pernah menjadi Menteri Tenaga Kerja pada Kabinet Ampera dan  pernah ditugaskan sebagai Duta Besar untuk negara sahabat serta didapuk sebagai Bapak Satpam Indonesia karena pelopori lahirnya satpam.


Kapolri Jenderal Tito Karnavian pun memerintahkan jajarannya untuk mengibarkan bendera setengah tiang sebagai bentuk duka mendalam atas wafatnya mantan Kapolri Jenderal (Purn) Awaloedin Djamin.

Jasad almarhum dikebumikan di TMP Kalibata dengan Kapolri Jenderal Tito Karnavian sebagai inspektur upacara pada Jumat (1/2).

Pewarta: Firman

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019