Pemerintah Kota Banjarbaru, Provinsi Kalimantan Selatan, menggunakan dana sisa lebih perhitungan anggaran (Silpa) 2011 untuk membangun rumah sakit umum daerah yang baru.

"Penggunaan dana Silpa untuk mendukung pembangunan rumah sakit itu sudah mendapat persetujuan DPRD dan akan dikuatkan melalui peraturan daerah," ujar Wali Kota Banjarbaru Ruzaidin Noor, Senin.

Ia mengatakan, dana Silpa yang direncanakan besarnya mencapai Rp50 miliar digunakan untuk merealisasikan pembangunan tahap pertama rumah sakit baru menggantikan RSUD Banjarbaru yang lama tidak bisa dikembangkan.

Pembangunan fisik tahap pertama rumah sakit itu bisa dijadikan Pemkot untuk menjaring bantuan dari Kementerian Kesehatan maupun kementerian lain sehingga turut membantu penyelesaian pembangunannya.

"Jika dana Silpa sudah disetujui maka pembangunan tahap awal direncanakan mulai 2013 dan diharapkan bisa menjadi sarana untuk menjaring bantuan dari pemerintah pusat," ujarnya.

Pihaknya mengharapkan rumah sakit baru yang akan dibangun itu memenuhi syarat dan standar pusat pelayanan kesehatan masyarakat baik dari sisi fasilitas maupun fisik bangunan.

Diharapkan pula, kata dia, rumah sakit itu dilengkapi ruang praktik dokter termasuk rumah dinas dokter sehingga jika pasien memerlukan tindakan cepat bisa dilayani cepat.

"Kami mengharapkan bangunan rumah sakit yang baru seperti Rumah Sakit Husada Utama Surabaya yang fasilitasnya lengkap dan ruangannya tertata sehingga pasien maupun keluarga nyaman saat menjalani pengobatan," ujarnya.

Kepala Dinas Pendapatan, Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Kota Banjarbaru Thalmi Hasani mengatakan, dana Silpa yang digunakan termasuk untuk menunjang kegiatan umum yang diarahkan mendukung pembangunan rumah sakit.

"Dana Silpa 2011 yang tersisa sebesar Rp100 miliar dan direncanakan sebesar Rp50 miliar untuk pembangunan rumah sakit yang masuk dalam dana cadangan sebelum digunakan untuk pembangunan rumah sakit," katanya.

Pembangunan rumah sakit yang baru sudah cukup lama direncanakan Pemkot Banjarbaru karena rumah sakit lama yakni RSUD Banjarbaru sudah tidak bisa dikembangkan lagi akibat terbatasnya lahan.

Lokasi rumah sakit yang baru direncanakan di Jalan Trikora masuk wilayah Kelurahan Guntung Manggis dengan luas lahan yang sudah dibebaskan Pemkot seluas empat hektare.C

Pewarta:

Editor : Asmuni Kadri


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2012