Kotabaru, (Antaranews Kalsel) - Perusahaan minyak dan gas PT Mubadala Petoleum menyerahkan bantuan 14 paket konverter LPG kepada nelayan di Desa Hilir Muara, Kecamatan Pulau Laut Utara, Kabupaten Kotabaru.
Manager External Relation and Communication PT Mubadala Petroleum Budhy Chandra, Jumat mengatakan bantuan ini merupakan salah satu program tanggung jawab sosial (CSR) perusahaan.
"Ini bentuk dukungan kami terhadap program pemerintah terkait konversi energi BBM ke gas," terangnya.
Konversi energi BBM ke gas bertujuan meningkatkan kesejahteraan nelayan melalui pengurangan biaya untuk bahan bakar melalui penggunaan gas.
Dirinya berpesan kepada nelayan penerima bantuan agar memanfaatkan serta merawat alat yang telah diberikan dengan baik.
"Jika tahap satu ini berjalan baik, tidak menutup kemungkinan bantuan akan dilanjutkan di masa datang," tambahnya.
Bantuan yang diserahkan satu paket dengan mesin perahu dan tabung elpiji tiga kilogram. Bantuan diserahkan langsung kepada nelayan penerima di aula kantor desa.
Penyerahan bantuan diikuti juga dengan pelatihan teknis penggunaan alat.
Kades Hilir Nurdin, menyatakan sangat senang dengan perhatian yang diberikan kepada nelayan di wilayahnya.
"Mudah-mudahan bantuan ini ke depannya berlanjut," harapnya.
Sementara itu, Asisten III Sekretariat Daerah Kotabaru Syaiful Bahri mewakili bupati mengatakan konversi BBM ke gas akan membantu menghemat pengeluaran nelayan.
Program ini juga sekaligus solusi penyediaan energi alternatif ramah lingkungan.
"Bantuan ini sangat membantu perekonomian nelayan karena tingginya harga BBM," ujarnya.
Pihaknya berharap program terus berlanjut agar nelayan yang belum mendapat bantuan juga bisa merasakan manfaatnya.
"Kami berharap sukses bukan hanya programnya tapi juga tujuannya untuk menyejahterakan nelayan," kata Syaiful.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018
Manager External Relation and Communication PT Mubadala Petroleum Budhy Chandra, Jumat mengatakan bantuan ini merupakan salah satu program tanggung jawab sosial (CSR) perusahaan.
"Ini bentuk dukungan kami terhadap program pemerintah terkait konversi energi BBM ke gas," terangnya.
Konversi energi BBM ke gas bertujuan meningkatkan kesejahteraan nelayan melalui pengurangan biaya untuk bahan bakar melalui penggunaan gas.
Dirinya berpesan kepada nelayan penerima bantuan agar memanfaatkan serta merawat alat yang telah diberikan dengan baik.
"Jika tahap satu ini berjalan baik, tidak menutup kemungkinan bantuan akan dilanjutkan di masa datang," tambahnya.
Bantuan yang diserahkan satu paket dengan mesin perahu dan tabung elpiji tiga kilogram. Bantuan diserahkan langsung kepada nelayan penerima di aula kantor desa.
Penyerahan bantuan diikuti juga dengan pelatihan teknis penggunaan alat.
Kades Hilir Nurdin, menyatakan sangat senang dengan perhatian yang diberikan kepada nelayan di wilayahnya.
"Mudah-mudahan bantuan ini ke depannya berlanjut," harapnya.
Sementara itu, Asisten III Sekretariat Daerah Kotabaru Syaiful Bahri mewakili bupati mengatakan konversi BBM ke gas akan membantu menghemat pengeluaran nelayan.
Program ini juga sekaligus solusi penyediaan energi alternatif ramah lingkungan.
"Bantuan ini sangat membantu perekonomian nelayan karena tingginya harga BBM," ujarnya.
Pihaknya berharap program terus berlanjut agar nelayan yang belum mendapat bantuan juga bisa merasakan manfaatnya.
"Kami berharap sukses bukan hanya programnya tapi juga tujuannya untuk menyejahterakan nelayan," kata Syaiful.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018