Kandangan, (Antaranews Kalsel) - Pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) yang dilaksanakan di Desa Malilingin, Kecamatan Padang Batung, Hulu Sungai Selatan (HSS), yang dilaksanakan dari tanggal 15 Oktober sampai dengan 13 Nopember 2018 resmi berakhir.

Dandim 1003 Kandangan Letkol. Infanteri.Suhardi Aji Sriwijayanto, di Kandangan, Selasa (13/11), mengatakan bahwa TMMD yang dilaksnakan selama 30 hari ini,  telah sukses dilaksanakan dengan pembangunan beberapa sarana fisik juga non fisik.

"Sasaran fisik antara lain, pembangunan jalan desa sepanjang 1.700 meter yang menghubungkan Desa Malilingin dengan Desa Pariyangan, dua buah jembatan beton, tiga slave culvert, rehabilitasi Masjid Nurul Ikhsan dan Langgar Darussalihin, yang semuanya tercapai 100 persen," katanya, saat menyampaikan laporan TMMD, di Lapangan Lambung Mangkurat.

Upacara penutupan TMMD ke-103 Kodim 1003 Kandangan (Fathurrahman/Dinas Kominfo HSS/Antarakalsel)

Baca juga: Satgas TMMD dan masyarakat gelar peringatan maulid Nabi

Dijelaskan dia,  untuk sasaran non fisik yang telah dilakukan antara lain, penyuluhan dan sosialisasi, penanaman Padi Gogo  dan Kacang Tanah, pasar murah, KB Gratis, donor darah, khitanan Massal, pengobatan massal dan pembagian Sembako.

Bertindak sebagai inspektur upacara TMMD Danrem 101 Antasari Kolonel Arm. Syaiful Rahman, dihadiri Pj  Sekda  HSS  H. Huberiansyah, seluruh kepala OPD lingkup Pemkab HSS.

Peserta upacara sendiri terdiri atas Prajurit TNI dari Kodim 1003 Kandangan, Yonif 621, Polres HSS, Satpol PP,  ASN serta Siswa-Siswi dari tingkat SMA sederajat sampai dengan pelajar SD.

Dandim 1003 Kandangan Letkol. Infanteri.Suhardi Aji Sriwijayanto (Fathurrahman/Dinas Kominfo HSS/Antarakalsel)

Baca juga: Jelang penutupan TMMD warga desa Malilingin merasa sedih

Turut berhadir, pejabat dari tingkat provinsi yakni, Danrindam VI Mulawarman Kolonel Infanteri Irfan Subekti, Dansat Brimob Polda Kalsel AKBP. Ardiansyah Daulay serta para anggota Bhayangkari.

Dalam  kegiatan ini dilaksanakan penandatangan bersama berita acara pelaksanaan TMMD oleh Dandim Kandangan dan Pj Sekda HSS, yang kemudian diserahkan langsung secara simbolis oleh Danrem 101 Antasari.

Ditutup dengan hiburan berupa kesenian tradisional Reog Ponorogo, yang didatangkan dari Kabupaten Tabalong, dan disambut secara antusias oleh para peserta upacara dan warga yang menunggu untuk menyaksikannya.

Penampilan kesenian tradisional Reog Ponorogo (Fathurrahman/Dinas Kominfo HSS/Antarakalsel)

Pewarta: Fathurrahman

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018