Tanjung, (Antaranews Kalsel) - Komitmen Pemerintah Kabupaten Tabalong sebagai Kabupaten yang Bersih, Sehat, Indah, Nyaman,  Aman dan Ramah atau disingkat Bersinar perlu mendapat dukungan semua pihak.
   
Khususnya untuk program pengembangan Ruang Terbuka Hijau sebagai ruang publik maupun privat sesuai undang - undang nomor 26 tahun 2007.
     
Hal ini disampaikan anggota komisi III DPRD Kabupaten Tabalong Sumiati mengingat belum optimalnya pengelolaan taman maupun RTH di 'Bumi Saraba Kawa' ini.
     
Selain masih minimnya keterlibatan pihak ketiga taman maupun hutan kota sendiri juga perlu dukungan masyarakat agar bisa terpelihara dengan baik.
     
Dengan latar belakang itu anggota Komisi III pun melakukan kunjungan kerja ke Pemko Jakarta Timur untuk menambah wawasan terkait pengelolaan RTH maupun Taman Kota, Kamis (8/11).
     
Kunker yang dipimpin Ketua Komisi III Mahyuni diawali pertemuan dengan Kepala Suku Dinas Kehutanan Kota  Administrasi Jakarta Timur Romy Sidharta,  Kepala Seksi Pertamanan Muhammad Fadhil serta jajarannya.
     
Dalam pemaparan Romy Sidharta menjelaskan saat ini 15 RTH dengan total luas 17, 4 hektare di wilayah Jakarta Timur yang dikelola pemerintah kota maupun swasta ungkap Romy 
     
"Kita menggandeng pihak swasta melalui program CSR dalam pembangunan taman maupun hutan kota," jelas Romy.
     
Sebelumnya Pemko Jakarta Timur menyampaikan usulan ke sejumlah perusahaan terkait rencana pembangunan taman untuk dimasukkan dalam program CSR.
     
Anggota Komisi III dewan Tabalong Tajuddin Noor   mengharapkan hal serupa bisa diterapkan di 'Bumi Saraba Kawa' ini.
   
Mengingat belum optimalnya peran swasta dalam pemenuhan RTH sebanyak 30 persen di Tabalong meski potensi alamnya cukup mendukung.
     
Keberadaan Hutan Kota Bataman dan Tanjung Bersinar Park di Kecamatan Murung Pudak merupakan RTH yang pengelolaannya perlu pembenahan ungkap Sumiati.
     
Selain pertemuan dengan jajaran Dinas Kehutanan anggota Komisi III juga meninjau  taman di Kota Jakarta Timur yang pembangunannya melibatkan pihak swasta melalui dana CSR.
     
Salah satunya Taman Kembang Sepatu di Kecamatan Cipayung Jakarta Timur dengan luas 6.200 meter persegi  mendapat dukungan program CRS dari Trans TV berupa sarana bermain.
   
Delapan anggota Komisi III yang mengikuti kunker ke taman ini yakni Mahyuni, Fahriani Fahmi, Jurni, Sumiati, Mustafa, Tajuddin Noor, Norhidayah, Indah yuniarti dan Amrullah serta dua perwakilan Sekretariat Dewan Tabalong Edy Yusi dan Mellisa.
   
Rombongan melihat langsung  penataan maupun jenis tanaman di Taman Kembang Sepatu yang terlihat apik dan asri.

Pewarta: Herlina Lasmianti

Editor : Gunawan Wibisono


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018