Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Operasi Zebra Intan 2018 telah resmi digelar dan akan berlangsung selama 14 hari terhitung sejak 30 Oktober hingga 12 November 2018 mendatang.
Kapolres Tanah Bumbu AKBP Kus Subiyantoro atau akrab disapa Bang Kus meminta pengendara agar mengutamakan keselamatan saat di jalan raya.
"Tak bosan-bosannya kami mengingatkan masyarakat pengguna jalan untuk selalu mematuhi aturan berlalu lintas agar terhindar dari kecelakaan," katanya kepada Kantor Berita Antara. Untuk itu, momen gelaran Operasi Kepolisian Terpusat Bidang Lalu Lintas tersebut dimanfaatkan Polres Tanah Bumbu memberikan edukasi guna
mendukung penuh "Zero Accident" yang digaungkan Korps Lalu Lintas Polri.
"Karena jumlah tilang bukanlah jadi patokan keberhasilan operasi ini, melainkan jika kita bisa menekan laka lantas yang pasti didahului pelanggaran oleh pengendara," jelas alumni Akpol 1998 itu menekankan.
Sementara Kasat Lantas Polres Tanah Bumbu AKP Novy Adhi Wibowo menambahkan, penindakan terhadap pelanggar lalu lintas akan ditingkatkan selama Operasi Zebra Intan.
Dimana penegakan hukum berupa tilang itu dilaksanakan melalui razia stasioner dan juga sistem mobile serta patroli di titik-titik rawan pelanggaran dan laka lantas.
Adapun sasaran utama target operasi diantaranya pengemudi kendaraan yang menggunakan handphone, tidak menggunakan sabuk keselamatan, berkendara di bawah pengaruh minuman beralkohol serta pengemudi di bawah umur. Apel gelar pasukan menandai dimulainya Operasi Zebra Intan 2018 telah dilaksakan di halaman Mapolres Tanah Bumbu Jalan Bhayangkara Km 2, Simpang Empat, Kabupaten Tanah Bumbu pada Selasa (30/10).
Bertindak sebagai inspektur upacara Kapolres Tanah Bumbu AKBP Kus Subiyantoro dengan komandan upacara Kanit Patroli Satpolairud Polres Tanah Bumbu Ipda Hardaya.
Pada kesempatan itu, Bang Kus menuturkan bahwa Operasi Zebra Intan sekaligus bertujuan dalam rangka cipta kondisi jelang pengamanan hari Natal 2018 dan Tahun Baru 2019.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018
Kapolres Tanah Bumbu AKBP Kus Subiyantoro atau akrab disapa Bang Kus meminta pengendara agar mengutamakan keselamatan saat di jalan raya.
"Tak bosan-bosannya kami mengingatkan masyarakat pengguna jalan untuk selalu mematuhi aturan berlalu lintas agar terhindar dari kecelakaan," katanya kepada Kantor Berita Antara. Untuk itu, momen gelaran Operasi Kepolisian Terpusat Bidang Lalu Lintas tersebut dimanfaatkan Polres Tanah Bumbu memberikan edukasi guna
mendukung penuh "Zero Accident" yang digaungkan Korps Lalu Lintas Polri.
"Karena jumlah tilang bukanlah jadi patokan keberhasilan operasi ini, melainkan jika kita bisa menekan laka lantas yang pasti didahului pelanggaran oleh pengendara," jelas alumni Akpol 1998 itu menekankan.
Sementara Kasat Lantas Polres Tanah Bumbu AKP Novy Adhi Wibowo menambahkan, penindakan terhadap pelanggar lalu lintas akan ditingkatkan selama Operasi Zebra Intan.
Dimana penegakan hukum berupa tilang itu dilaksanakan melalui razia stasioner dan juga sistem mobile serta patroli di titik-titik rawan pelanggaran dan laka lantas.
Adapun sasaran utama target operasi diantaranya pengemudi kendaraan yang menggunakan handphone, tidak menggunakan sabuk keselamatan, berkendara di bawah pengaruh minuman beralkohol serta pengemudi di bawah umur. Apel gelar pasukan menandai dimulainya Operasi Zebra Intan 2018 telah dilaksakan di halaman Mapolres Tanah Bumbu Jalan Bhayangkara Km 2, Simpang Empat, Kabupaten Tanah Bumbu pada Selasa (30/10).
Bertindak sebagai inspektur upacara Kapolres Tanah Bumbu AKBP Kus Subiyantoro dengan komandan upacara Kanit Patroli Satpolairud Polres Tanah Bumbu Ipda Hardaya.
Pada kesempatan itu, Bang Kus menuturkan bahwa Operasi Zebra Intan sekaligus bertujuan dalam rangka cipta kondisi jelang pengamanan hari Natal 2018 dan Tahun Baru 2019.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018