Banjarmasin (Antaranews Kalsel) - Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) Hj Syarifah Santiyansyah berharap bisa menyelesaikan "Pekerjaan Rumah" (PR) sebelum akhir purna bakti periode 2014 - 2019.

"Sebagai wakil rakyat, saya kira teman-teman anggota DPRD Kalsel mempunyai harapan yang sama," ujar "Srikandi" Partai Golkar dari timur provinsi tersebut di Banjarmasin, Rabu.

Pasalnya, menurut Andi Nene (panggilan akrab lain terhadap Syarifah Santiyansyah SH itu), PR tersebut pada hakekatnya amanah dari rakyat atau setidaknya para konstituen asal daerah pemilihan (dapil).

Wakil rakyat asal dapil Kalsel VI/Kabupaten Kotabaru dan Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu) menerangkan yang dia maksud dengan PR bagi anggota DPRD antara lain aspirasi dalam konteks pembangunan daerah dan masyarakat setempat.

Sebagai contoh aspirasi pemerintah kabupaten (Pemkab) Kotabaru bersama masyarakat setempat yaitu terwujudnya Jembatan Selat Pulau Laut yang menghubungkan daratan Pulau Kalimantan dengan Pulau Laut (tempat ibu kota kabupaten tersebut.

Selain itu, peningkatan pendapatan dan kesejahteraan keluarga nelayan yang banyak tinggal di daerah pesisir serta pulau-pulau kecil, ujar Andi Nene yang mencalon anggota legislatif (mencaleg)/anggota DPR RI pada Pemilihan Umum (Pemilu) Tahun 2019.

"Walaupun belum berhasil memperjuangkan aspirasi masyarakat tersebut, tetapi minimal tidak pernah henti atau terus memperjuangkan pada setiap kesempatan," lanjut mantan anggota DPRD Tanbu berdarah bangsawan Arab dan Bugis itu menjawab Antara Kalsel.

"Oleh sebab itu, seandainya masih banyak PR yang belum terselesaikan akan menjadi catatan dan terus kita perjuankan kalau nanti berhasil menjadi anggota DPR, sesuai prosedur serta ketentuan yang berlaku," demikian Andi Nene.

Pewarta: Syamsuddin Hasan

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018