Marabahan, (Antaranews Kalsel)- Wakil Rektor I Universitas Islam Negeri Antasari Kalimantan Selatan H Hamdan mengatakan, sebanyak 252 mahasiswa Universitas Islam Negeri Antasari melakukan kuliah kerja nyata di Kabupaten Barito Kuala.
     
“Sebanyak 252 mahasiswa  melakukan kuliah kerja nyata (KKN)  hingga 4 Desember 2018 mendatang. Mereka ditempatkan menyebar di 50 desa dalam wilayah Barito Kuala,” ujar Wakil Rektor  I Universitas Islam Negeri (UIN) Antasari Kalsel H Hamdan, di Marabahan, Kamis.
     
Terpisah, Bupati Barito Kuala Hj Noormiliyani AS melalui Staf Ahli Bupati Bidang Hukum dan Kemasyarakatan Ismet Zulfikar mengatakan,  atas nama masyarakat dan Pemkab Barito Kuala  mengucapkan selamat datang kepada para mahasiswa dan para dosen pembimbing menjadikan Batola sebagai tempat melaksanakan praktik KKN.
     
Dikatakannya, Pemkab Barito Kuala  sangat bersyukur dan berterimakasih atas adanya program KKN karena dinilai akan memberikan manfaat sangat besar kepada masyarak, khususnya dari kalangan akademisi yang sangat diperlukan dalam upaya pembangunan dan peningkatan kualitas  Sumber Daya Manusia (SDM).
     
Lebih lanjut dia mengemukakan, Visi Pembangunan Kabupaten Barito Kuala yakni Barito Kuala Setara  (Terwujudnya Barito Kuala Satu Kata Satu Rasa, Membangun Desa Menata Kota Menuju Masyarakat Sejahtera).
     
Dalam mewujudkan visi dan misi pembangunan tersebut, ungkapnya, Pemkab Barito Kuala menetapkan sasaran strategis pembangunan,  salah satu skenario  diupayakan adalah,  berusaha menempatkan masyarakatnya sebagai subyek sekaligus obyek dalam pembangunan.
     
Terkait dengan kegiatan KKN yang dilaksanakan, dia berharap,  kepada para mahasiswa agar dapat lebih memacu peningkatan kesadaran dan nilai partisipasi masyarakat dari para mahasiswa ditempatkan.
     
Terutama, lanjutnya, dalam rangka ikut memacu tumbuh-kembangnya kesadaran masyakarat untuk turut mendukung kelancaran pelaksanaan berbagai kegiatan dan program pembangunan sosial kemasyarakatan, baik dilaksanakan pemerintah pusat, Pemperov  Kalsel, terlebih lagi Pemkab Barito Kuala.
     
“Diharapkan kegiatan KKM mahasiswa UIN Antasari dapat mendorong peningkatan nilai partisipasi aktif masyarakat untuk ikut serta dalam mensukseskan Hari Pangan Sedunia (HPS) ke-XXXVIII tahun 2018 terpusat di Kecamatan Jejangkit,” tandasnya.

Pewarta: Sukarli

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018