Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Universitas Lambung Mangkurat (ULM) kini memiliki fasilitas kesehatan setingkat Klinik Pratama yang refresentatif dengan menyediakan dokter spesialis.

Sang penggagas Dekan Fakultas Kedokteran Gigi ULM Dr drg Rosihan Adhani mengaku bersyukur akhirnya faskes yang diberi nama "Lambung Mangkurat Medical Center (LMMC) itu terwujud dengan dukungan penuh Rektor ULM Prof Sutarto Hadi. 

"Usulan pembukaan klinik ini sudah sejak 2 tahun lalu saya gagas. Alhamdulilah sekarang izin operasional sudah keluar dari Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin, sehingga kita punya legalitas kuat sebagai Klinik Pratama yang bisa melayani civitas akademika maupun masyarakat umum secara luas," kata Rosihan saat peresmian, Jumat.
Karena meski menyelenggarakan pelayanan medis dasar untuk dokter umum, Klinik Pratama ULM juga menyediakan dokter spesialis gigi, psikologi dan medical check up.

Dengan dilengkapi apotek, ruang gawat darurat, laboratorium hingga ruang tindakan dan perawatan, faskes yang berada di gedung eks Poliklinik depan Bank BNI ULM di kampus Kayu Tangi itu siap memberikan pelayanan maksimal dengan tarif terjangkau. Bahkan, pengelola LMMC yang dikomando Dwi Setyo Hadi juga tengah menjajaki kerjasama dengan BPJS Kesehatan. 

"Mahasiswa juga bisa jadi member langsung dengan Rp 25 ribu perbulan yang dibayar per semester untuk mendapatkan pelayanan secara gratis. Ada juga Kartu Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Kampus yang iurannya dimasukkan dalam UKT. Namun saat ini hanya beberapa fakultas yang sudah menerapkannya dan kami berharap kedepan semua fakultas melakukan hal serupa," papar mantan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel itu.
Keberadaan LMMC juga diharapkan dapat meningkatkan derajat kesehatan dan kecerdasan civitas akademika ULM. 

Karena menurut Rosihan, pihak kampus harus menjamin proses belajar mengajar berjalan baik seiring terjaganya kesehatan diri para mahasiswa dan staf pengajarnya.

"ULM memiliki potensi luar biasa dengan jumlah mahasiswa 30 ribu dan 5 ribu dosen. Generasi muda dan akademisi harapan bangsa harus dijaga kesehatannya," tegasnya.
Kedepan, tambah Rosihan, Klinik Pratama tersebut akan dikembangkan terus untuk bisa dibangun lagi satu unit di kampus ULM Banjarbaru. Sehingga akan terintegrasi dengan Apotek Pendidikan ULM dan Poliklinik yang sudah ada di sana.

"Keberadaan LMMC bisa dimanfaatkan mahasiswa dan masyarakat untuk konseling psikologi, tes bakat hingga tes narkoba. Kedepan harapan kita tes kesehatan mahasiswa baru juga bisa dilaksanakan secara terpusat di LMMC," pungkas Rosihan.

Sementara Wakil Rektor Bidang Umum dan Keuangan ULM Dr Hj Aslamiah berharap keberadaan LMMC dapat dimanfaatkan seoptimal mungkin sehingga ULM kedepannya bisa menghasilkan lulusan bukan hanya cerdas tapi juga sehat.

"Semoga klinik ini bisa terus berkembang dengan penambahan layanan dokter spesialis lebih banyak lagi, sehingga masyarakat umum juga tertarik memanfaatkannya untuk berobat," tuturnya.

Turut hadir pada peresmian itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin Dr Hj Anis Suroyo dan Kabag Perencanaan ULM HM Ary Achdiyani serta sejumlah pihak yang mendukung seperti perbankan dan juga mahasiswa dari BEM ULM.

Pewarta: Firman

Editor : Gunawan Wibisono


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018