Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Realisasi pembukaan lahan yang menjadi pembagian tugas areal Kodim-Kodim sudah mencapai 48,14 persen dari target 240 hektar.
"Prajurit terus bekerja untuk menyiapan lahan tanam di Desa Jejangkit Muara, Kecamatan Jejangkit, Kabupaten Barito Kuala," kata Komandan Korem 101/Antasari Kolonel Inf Yudianto Putrajaya, Minggu.
Berdasarkan laporan hasil pekerjaan pada Sabtu (7/7), ungkap Danrem, sudah terealisasi lahan siap tanam seluas 115.55 hektar, sehingga tinggal menyisakan 124.45 hektar untuk areal Kodim.
Bahkan sudah ada beberapa Kodim yang telah menyelesaikan pekerjaannya. Diantaranya Kodim 1002/Barabai di areal E seluas 24,5 hektar, Kodim 1009/Pelaihari di areal D seluas 22.7 hektar, dan Kodim 1022/Tanah Bumbu di areal B seluas 7,65 hektar.
"Saya apresiasi Kodim yang bekerja cepat dan maksimal, waktu yang terbatas harus benar-benar dimanfaatkan," tutur Putra.
(antarakalsel/foto/firman)
Adapun alat berat berupa ekskavator dan hand traktor yang bekerja dan standby terdiri dari Ekskavator Pc 200 13 unit, ekskavator Pc 45 berjumlah 4 unit, dan ekskavator Pc 48 berjumlah 3 unit. Kemudian untuk hand traktor ada 52 unit yang aktif semua dioperasionalkan.
"Saat ini sebagian personil di lapangan terfokus pada penaburan kapur dolomid dan pemotongan rumput purun di lokasi lahan pilot percontohan," tambah Putra.
Dia juga menegaskan, pekerjaan di lapangan harus terkoordinasikan dengan baik untuk mencapai hasil maksimal sesuai yang ditargetkan Menteri Pertanian RI Andi Amran Sulaiman seluas 4.000 hektare di lokasi pilot percontohan model pertanian terpadu dalam rangka peringatan Hari Pangan Sedunia (HPS) akan dilaksanakan di Desa Jejangkit pada Oktober 2018 mendatang.
