Banjarbaru,  (Antaranews Kalsel) - Personel Kantor Search and Rescue (Pencarian dan Pertolongan) Banjarmasin, Kalimantan Selatan, membantu pencarian terhadap seorang kakek pencari ikan atau nelayan yang hilang di perairan sejak Sabtu (9/6).

Kepala Kantor SAR Banjarmasin Mujiono di Banjarbaru, Ahad mengatakan, personel yang diturunkan mencari kakek bernama Jubran yang berusia 60 tahun itu sebanyak sepuluh orang.

"Jumlah personel diturunkan sebanyak 10 orang menggunakan satu buah Rigid Inflatable Boat (RIB) serta peralatan pendukung operasi SAR lainnya ke lokasi hilangnya korban," ujarnya.

Ia mengatakan, potensi SAR yang terlibat dalam operasi selain tim rescue Kantor SAR juga personel Ditpolair Polda Kalsel, anggota Emergency 911 dibantu sejumlah keluarga korban.

Dijelaskan, pencarian yang dilakukan sejak Ahad pagi dengan menyisir lokasi kejadian di Sungai Barito Muara Tamban Kabupaten Barito Kuala radius 2 NM atau sejauh empat kilometer.

"Sejauh ini, personel di lapangan belum menemukan jenazah korban dan kondisi cuaca di lokasi cerah dengan arus sedang," ungkap Mujiono yang dihubungi pukul 13.00 Wita.

Sebelumnya, kantor SAR Banjarmasin menerima laporan seorang kakek warga Desa Tamban Kecil RT 02 Kecamatan Tamban Kabupaten Batola tidak pulang ke rumah sejak Sabtu (9/6).

Korban dilaporkan mencari ikan menggunakan perahu tradisioal bermesin (klotok) dan sudah dilakukan pencarian di lokasi yang biasa korban datangi tetapi hanya ditemukan klotoknya.

"Posisi hilangnya korban di pesisir Sungai Barito Muara Kabupaten Barito Kuala Koordinat 03 ? 21`14" S / 114? 31` 18" E. Saat ini pencarian di lokasi terus dilakukan," ujarnya.

Pihaknya bersama potensi SAR berupaya menemukan korban dan diharapkan jiwanya bisa diselamatkan dari kondisi membahayakan di perairan Sungai Barito itu.

Pewarta: Yose Rizal

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018