Kandangan, (Antaranews Kalsel)-Komandan Komando Distrik Militer (Dandim) 1003 Kandangan, Letkol Infanteri Suhardi Aji S, memberikan motivasi dan materi wawasan kebangsaan dalam kegiatan Pesantren Ramadhan, di Mesjid Taqwa Kandangan, Kecamatan Kandangan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS).

Ia mengatakan, motivasi dan penyampaian  materi diawali dengan yel yel sebagai stimulan  dan spirit kepada peserta pesantren Ramadhan, dan agar doktrin keagamaan dan nasionalisme dapat dihayati, aktualisasikan dan diimplementasikan dalam kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara.

"Saat ini pemuda Indonesia sangat cepat menguasai teknologi, terutama teknologi informasi dan komunikasi, banyak pengaruh yang sangat cepat masuk melalui media mempengaruhi pemikiran pemuda perlu adannya filter atau penyaring,"katanya, saat memberikan materi di hadapan para santri, beberapa waktu lalu.
 
Pesantren Ramadhan (Antarakalsel/Fathur/Ist)


Baca juga: Muliakan Ramadhan Dandim Kandangan Berikan Pesan Menyejukkan

Dijelaskan dia, untuk penyaring pengaruh yang tidak sesuai dengan budaya bangsa dan agama, termasuk upaya tersebut melalui pemberian bekal Keislaman dan wawasan kebangsaan bagi pemuda dan pemudi peserta pesantren ramadhan di Masjid Taqwa di HSS.

Dalam sebuah bangsa pemuda adalah Agent of Change  atau  agen perubahan, sebagai agen perubahan dan generasi penerus maka sebuah perjuangan hampir mustahil sukses tanpa kiprah dari kawula muda, tapi sayangnya kini banyak pemuda yang terjerumus dalam kegiatan negatif.

"Ada generasi muda kita terjebak dalam sarana pemuas syahwat, melakukan aktifitas yang tidak bernilai ibadah, merusak diri menghancurkan potensi, jati diri serta pegangan hidup,"katanya.
 
Baca juga: Dandim Kandangan Ingatkan Jamaah Tingkatkan Kualitas Ibadah

Ia mengajak, para santri dalam pesantren Ramdhan agar menghindari narkoba, menolak radikalisme dan terorisme, radikalisme, melalui kegiatan ini menjadi pilihan kegiatan yang bermakna positif,  untuk banyak belajar selagi masih muda harus punya motivasi, semangat belajar, punya figur suri tauladan, punya jiwa kepemimpinan.
 
Disamping pesantren ramadhan dapat menjalin silaturahmi, kekerabatan dan ukhuwah islamiyah persaudaraan sesama Muslim dalam pengabdian kepada bangsa dan negara serta agama 

Disamping, bulan Ramadhan disebut juga sebagai  The Month of Training atau bulan yang didalamnya penuh dengan berbagai latihan, baik latihan fisik maupun mental.
 
Pesantren Ramadhan (Antarakalsel/Fathur/Ist)

Baca juga: Dandim Kandangan laksanakan safari Ramadhan

"Latihan fisik karena melatih untuk tetap bekerja secara profesional kendatipun dalam keadaan berpuasa, sedangkan latihan mental diantaranya melatih untuk mampu mengendalikan berbagai hasrat dan keinginan,"katanya.

Diharapkan dia, Ramadhan tahun ini dapat menjadikan semua yang hadir dalam pesantren Ramadhan sebagai insan-insan yang muttaqin, berakhlaqul karimah, berdedikasi yang tinggi, serta mampu menjadi suri tauladan.
 

Pewarta: Fathurrahman

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018