Tanjung,  (Antaranews Kalsel) - PT Pertamina Eksplorasi dan Produksi Aset 5 Lapangan Tanjung, Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan menyiapkan delapan sumur migas baru sebagai kompensasi penghentian produksi di Lapangan Tepian.

Field Manager PT Pertamina EP Aset 5 Lapangan Tanjung Andri Haribowo di Tanjung, Senin, menyampaikan bahwa pembuatan sumur migas baru berlokasi di Lapangan Warukin dan Kambitin.

"Delapan sumur migas baru sebagai kompensasi dari PT Adaro Indonesia karena penghentian produksi di lokasi Tepian," kata dia.

Pasalnya, katanya, 20 sumur migas di Lapangan Tepian diambil alih PT Adaro Indonesia sebagai lokasi ekploitasi batu bara.

Data Pertamina, di Lapangan Tepian terdapat 20 sumur minyak dan gas di mana delapan di antaranya masih berproduksi, sedangkan sisanya merupakan sumur suspensi atau ditutup sementara.?

Sumur migas baru di Kecamatan Pugaan, kata Andre, produksi minyaknya masih di bawah target 150 barel per hari, yakni sekitar 50 barel per hari.

Meski produksi minyak masih rendah, ungkap dia, kegiatan eksploitasi di sumur migas Kecamatan Pugaan tetap dilanjutkan mengingat dana yang dialokasikan besar.?

Selanjutnya, Pertamina hanya menargetkan produksi migas tahun ini sekitar 3.300 barel per hari atau kurang dari 4.000 barel per hari.

Ia mengatakan untuk mengoptimalkan sumur migas tua sesuai anjuran pemerintah dalam meningkatkan produksi migas, perlu teknologi dan dana cukup besar.

 

Pewarta: Herlina Lasmianti

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018