Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Seluruh anggota DPRD Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, akan mengikuti pendidikan di Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia (Lemhannas) selama tujuh hari, yakni, dari 2-9 Mei 2018 di Jakarta.
Ketua DPRD Kota Banjarmasin Hj Ananda di gedung dewan kota, Senin, menyatakan, semua anggota DPRD Kota Banjarmasin yang berjumlah sebanyak 45 orang belum pernah sema sekali mengikuti pendidikan Lemhannas tersebut.
Memang, kata politisi Golkar tersebut, mengikuti pendidikan ini bukan kewajiban bagi anggota dewan, namun sebuah pilihan untuk menambah wawasan kebangsaan dan cinta tanah air.
"Kegiatan ini akan dibiayai APBD kota, tidak menyalahi aturan, sebab menjadi bagian program peningkatan wawasan bagi anggota DPRD Kota Banjarmasin," terangnya.
Ananda mengungkapkan, kegiatan ini merupakan undangan dari Lemhannas bagi seluruh DPRD se-Indonesia, termasuk DPRD Kota Banjarmasin, setidaknya sekali mengikuti dalam satu priode menjabat.
"Memang setiap tahun ada dianggarkan untuk DPRD Kota Banjarmasin mengikuti kegiatan ini, namun baru tahun ini dapat direalisasikan," paparnya.
Karena setiap kali kegiatan itu hanya sebanyak 80 peserta atau angkatan, katanya, DPRD Kota Banjarmasin akan bergabung dengan anggota DPRD daerah lain.
"Karena pesertanya dari DPRD kita sudah 45 orang, sisanya saya dengar itu ada yang dari DPRD diberbagai daerah di Indonesia," ungkapnya.
Menurut dia, selama dalam kegiatan pendidikan itu, para anggota DPRD akan mendapatkan gemblengan di bawah asuhan para jenderal TNI.
"Makanya seratus persen semua anggota DPRD yang mengikuti pendidikan ini harus hadir, demikian peraturannya," papar Ananda.
Dia berharap, dengan mengikuti kegiatan ini, semua anggota DPRD Kota Banjarmasin akan meningkat prilaku disiplinnya, makin kokoh kecintaannya terhadap negeri ini, memahami betul akan kebinekaan dan lain sebagainya.
Selain itu digelar juga kegiatan outbond yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari seluruh rangkaian program yang bertujuan untuk melatih kepemimpinan dan keahlian dasar bela negara tersebut.
"Kita berkometmen, setelah lulus dalam pendidikan ini, kita akan berkerja lebih baik lagi kedepannya untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat," pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018
Ketua DPRD Kota Banjarmasin Hj Ananda di gedung dewan kota, Senin, menyatakan, semua anggota DPRD Kota Banjarmasin yang berjumlah sebanyak 45 orang belum pernah sema sekali mengikuti pendidikan Lemhannas tersebut.
Memang, kata politisi Golkar tersebut, mengikuti pendidikan ini bukan kewajiban bagi anggota dewan, namun sebuah pilihan untuk menambah wawasan kebangsaan dan cinta tanah air.
"Kegiatan ini akan dibiayai APBD kota, tidak menyalahi aturan, sebab menjadi bagian program peningkatan wawasan bagi anggota DPRD Kota Banjarmasin," terangnya.
Ananda mengungkapkan, kegiatan ini merupakan undangan dari Lemhannas bagi seluruh DPRD se-Indonesia, termasuk DPRD Kota Banjarmasin, setidaknya sekali mengikuti dalam satu priode menjabat.
"Memang setiap tahun ada dianggarkan untuk DPRD Kota Banjarmasin mengikuti kegiatan ini, namun baru tahun ini dapat direalisasikan," paparnya.
Karena setiap kali kegiatan itu hanya sebanyak 80 peserta atau angkatan, katanya, DPRD Kota Banjarmasin akan bergabung dengan anggota DPRD daerah lain.
"Karena pesertanya dari DPRD kita sudah 45 orang, sisanya saya dengar itu ada yang dari DPRD diberbagai daerah di Indonesia," ungkapnya.
Menurut dia, selama dalam kegiatan pendidikan itu, para anggota DPRD akan mendapatkan gemblengan di bawah asuhan para jenderal TNI.
"Makanya seratus persen semua anggota DPRD yang mengikuti pendidikan ini harus hadir, demikian peraturannya," papar Ananda.
Dia berharap, dengan mengikuti kegiatan ini, semua anggota DPRD Kota Banjarmasin akan meningkat prilaku disiplinnya, makin kokoh kecintaannya terhadap negeri ini, memahami betul akan kebinekaan dan lain sebagainya.
Selain itu digelar juga kegiatan outbond yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari seluruh rangkaian program yang bertujuan untuk melatih kepemimpinan dan keahlian dasar bela negara tersebut.
"Kita berkometmen, setelah lulus dalam pendidikan ini, kita akan berkerja lebih baik lagi kedepannya untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat," pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018