Kotabaru, (Antaranews Kalsel) - Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan siap mendukung program pembangunan infrastruktur Kalimantan, dan "Bumi Saijaan" Kotabaru juga merupakan daerah yang sangat potensial untuk dikembangkan.
Hal itu disampaikan Wakil Bupati Kotabaru H Burhanudin pada acara Musrenbang Regional Kalimantan di Hotel Pullman, Jakarta, Kamis.
Burhanudin menjelaskan, Kabupaten Kotabaru merupakan daerah yang sangat potensial untuk dikembangkan, dan berada di posisi yang sangat strategis karena tepat di poros Indonesia.
Oleh kareannya, Kotabaru giat untuk membangun koneksitas antar daerah, dan antarpulau.
Selain koneksitas infrastruktur se-Kalimantan, dalam Musrenbang yang digelar oleh Forum Kerja sama Revitalisasi dan Percepatan Pembangunan Regional Kalimantan (FKRP2RK) juga mengemuka isu pembangunan sektor energi dan pembangunan wilayah perbatasan serta daerah tertinggal.
FKRP2RK sendiri terdiri dari lima provinsi yakni Kalimantan Timur, kalimantan Utara, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, dan Kalimantan Barat.
Forum ini juga sebagai wadah kerja sama dan membahas usulan bersama agar tercipta sinergitas program pembangunan di Kalimantan.
Sementara itu, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo saat membuka acara yang bertemakan "Percepatan Pemvangunan Infrastruktur Kalimantan menuju pertumbuhan yang berkualitas" meminta kepada peserta menjadikan kegiatan ini sebagai wadah pertukaran informasi dalam tujuan sinergitas program pembangunan di Kalimantan.
"Silahkan kalau mau belanja ke Tanah Abang ayo nikmati kota Jakarta tapi serius lah dalam pertemuan Musrenbang hari ini, manfaatkan kegiatan ini dengan baik sebagai wadah untuk sinergitas pembangunan di Kalimantan," pintanya.Budi Suyanto
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018
Hal itu disampaikan Wakil Bupati Kotabaru H Burhanudin pada acara Musrenbang Regional Kalimantan di Hotel Pullman, Jakarta, Kamis.
Burhanudin menjelaskan, Kabupaten Kotabaru merupakan daerah yang sangat potensial untuk dikembangkan, dan berada di posisi yang sangat strategis karena tepat di poros Indonesia.
Oleh kareannya, Kotabaru giat untuk membangun koneksitas antar daerah, dan antarpulau.
Selain koneksitas infrastruktur se-Kalimantan, dalam Musrenbang yang digelar oleh Forum Kerja sama Revitalisasi dan Percepatan Pembangunan Regional Kalimantan (FKRP2RK) juga mengemuka isu pembangunan sektor energi dan pembangunan wilayah perbatasan serta daerah tertinggal.
FKRP2RK sendiri terdiri dari lima provinsi yakni Kalimantan Timur, kalimantan Utara, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, dan Kalimantan Barat.
Forum ini juga sebagai wadah kerja sama dan membahas usulan bersama agar tercipta sinergitas program pembangunan di Kalimantan.
Sementara itu, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo saat membuka acara yang bertemakan "Percepatan Pemvangunan Infrastruktur Kalimantan menuju pertumbuhan yang berkualitas" meminta kepada peserta menjadikan kegiatan ini sebagai wadah pertukaran informasi dalam tujuan sinergitas program pembangunan di Kalimantan.
"Silahkan kalau mau belanja ke Tanah Abang ayo nikmati kota Jakarta tapi serius lah dalam pertemuan Musrenbang hari ini, manfaatkan kegiatan ini dengan baik sebagai wadah untuk sinergitas pembangunan di Kalimantan," pintanya.Budi Suyanto
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018