Batulicin, (Antaranews Kalsel) - Realisasi pembangunan jalan progam Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 101 yang dilaksanakan oleh Komando Distrik Militer (Kodim) 1022 Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, sudah mencapai 50 persen.
Komandan Kodim 1022 Tanah Bumbu Letnan Kolonel CZI Andy Setyawan, di Batulicin, Kamis, mengatakan pembangunan jalan sepanjang tiga kilometer tersebut ditargetkan rampung dalam waktu 30 hari terhitunng mulai 4 April-2 Mei 2018.
"Sebenarnya banyak kendala yang dirasakan oleh prajurit TNI yang melaksanakan, salah satunya yakni merintis jalan yang asalnya rawa dibikin badan jalan agar bisa dilewati," kata Dandim 1022 TNB.
Dikatakan, membuka jalan sepanjang tiga kilometer dengan lebar enam meter akan menghubungkan Desa Barokah, Kecamatan Simpang Empat dengan Kelurahan Batulicin.
Dalam konsep pembangunan jalan tersebut diusulkan dengan bahan dasar geotekstil atau bahan dasar dan pelengkap pada pondasi tanah. namun terkendala anggaran yang diperkirakan mencapai 18 milyar untuk jalan sepanjang tiga km, sehingg dalam pelaksanaannya mengunakan sistem manual.
Dikatakan, selain melakukan pembuatan jalan TNI juga melakukan bedah rumah yang layak huni terhadap warga miskin yang tidak memiliki penghasilan tetap.
Ada empat unit rumah dan satu unit tempat ibadah yang rencananya akan direhap total oleh TNI, untuk saat ini rehap rumah sudah mencapai 70 persen. Sedaangkan untuk rehap tempat ibadah sudah selesai.
"Kami sangat berterimakasih kepada Seluruh lapisan masyarakat yang ikut andil dalam mensukseskan program ini. Dan kami akan mempertanggung jawabkan laporan kegiatan ini kepada pimpinan kami dan Pemerintah Daerah," terang dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018
Komandan Kodim 1022 Tanah Bumbu Letnan Kolonel CZI Andy Setyawan, di Batulicin, Kamis, mengatakan pembangunan jalan sepanjang tiga kilometer tersebut ditargetkan rampung dalam waktu 30 hari terhitunng mulai 4 April-2 Mei 2018.
"Sebenarnya banyak kendala yang dirasakan oleh prajurit TNI yang melaksanakan, salah satunya yakni merintis jalan yang asalnya rawa dibikin badan jalan agar bisa dilewati," kata Dandim 1022 TNB.
Dikatakan, membuka jalan sepanjang tiga kilometer dengan lebar enam meter akan menghubungkan Desa Barokah, Kecamatan Simpang Empat dengan Kelurahan Batulicin.
Dalam konsep pembangunan jalan tersebut diusulkan dengan bahan dasar geotekstil atau bahan dasar dan pelengkap pada pondasi tanah. namun terkendala anggaran yang diperkirakan mencapai 18 milyar untuk jalan sepanjang tiga km, sehingg dalam pelaksanaannya mengunakan sistem manual.
Dikatakan, selain melakukan pembuatan jalan TNI juga melakukan bedah rumah yang layak huni terhadap warga miskin yang tidak memiliki penghasilan tetap.
Ada empat unit rumah dan satu unit tempat ibadah yang rencananya akan direhap total oleh TNI, untuk saat ini rehap rumah sudah mencapai 70 persen. Sedaangkan untuk rehap tempat ibadah sudah selesai.
"Kami sangat berterimakasih kepada Seluruh lapisan masyarakat yang ikut andil dalam mensukseskan program ini. Dan kami akan mempertanggung jawabkan laporan kegiatan ini kepada pimpinan kami dan Pemerintah Daerah," terang dia.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018