Kandangan, (Antaranews Kalsel) - Komunitas media sosial terbesar di wilayah Negara, Bubuhan Nagara Daha Hulu Sungai Selatan (BNDHSS) melakukan silaturrahmi dan kunjungan langsung ke Perkebunan PT Subur Agro Makmur (SAM) yang berdomisili di Bajayau, Kecamatan Daha Barat, untuk mendapatkan pengetahuan dan informasi mengetahui manfaat perkebunan dan industri sawit.
Community Development Officer(CDO) PT SAM, Hero Setiawan, di Bajayau, Selasa (10/4), mengatakan, menyambut baik dan berterima kasih atas kedatangan dari rombongan dari BNDHSS, dan dalam kunjungan langsung diterima Administratur PT SAM Jonet Budiarto, beberapa anggota BNDHSS mengaku terkaget-kaget melihat pabrik kelapa sawit tercanggih yang pernah mereka lihat.
"Teman-teman dari BNDHSS kita ajak berkeliling dan melihat secara langsung proses tanam, pengolahan minyak kepala sawit atau Crude Palm Oil (CPO), hingga ke pengolahan limbah, mereka mengaku kagum ternyata PT SAM telah memiliki pabrik pengolahan tercanggih dari yang mereka lihat dibandingkan dengan pabrik kepala sawit konvensional lainnya,"katanya.
Kunjungan BNDHSS ke PT SAM (Antarakalsel/Fathur/Ist)
Dijelaskan dia, kunjungan ini sejalan dengan target perusahaan untuk dapat menginformasikan hal-hal positif tentang sawit dan bisa meluruskan opini atau informasi yang keliru tentang dampak perkebunan sawit, dengan melihat langsung diharapkan nantinya komunitas BNDHSS dapat menyebarluaskan informasi dan pengetahuan yang mereka terima dalam bermedia sosial.
Begitupun dengan melihat kondisi langsung, BNDHSS menginformasikan peran PT SAM dalam memberdayakan warga lokal dan partisipasi perusahaan dalam ikut serta membangun banua, karena dari total karyawan 1.344 orang hampir 97 persen tenaganya berasal dari warga lokal, dengan perputaran uang dari industri sawit ini mencapai Rp12 milyar per bulan.
Melalui Corporate Sosial Responsibility (CSR) PT SAM Peduli juga telah dilaksanakan beragam kegiatan baik bakti untuk bidang pendidikan, lingkungan, kebakaran, kesehatan, sosial budaya dan keagamaan, termasuk edukasi taman baca desa Bajayau Tengah dengan donasi buku sekitar 1.300 buku yang berasal dari sumbangan karyawan perusahaan.
"Kita ingin memberikan pengertian dan meluruskan opini yang keliru dari adanya kampanye negatif terhadap industri sawit, khususnya PT SAM dengan tujuan menjalin harmoni dan keberadaan perusahaan memberi manfaat untuk memberdayakan dan mensejahterakan masyarakat,"katanya.
Baca juga: Bakti SAM Sagan Banua Bersama Bupati HSS
Kunjungan BNDHSS ke PT SAM (Antarakalsel/Fathur/Ist)
Top Admin BNDHSS, Rendra Aji Rahim, mengatakan kemajuan yang terjadi dalam bidang perkebunan dan industri sawit, memberikan pengaruh yang cukup besar dalam bidang kehidupan manusia.
Menurut dia, keberadaan perkebunan dan industri sawit membantu manusia dalam mengupayakan pemenuhan kebutuhan, termasuk kebutuhan sehari-hari dan selain itu, keberadaan perkebunan dan industri sawit juga membantu pemerintah mengurangi jumlah pengangguran.
"Perlu adanya hubungan komunikasi dan interaksi yang baik antara pihak perkebunan, industri sawit dan masyarakat, keselarasan dan keseimbangan komunikasi antara keduanya sangat penting, maka kami berinisiatif melakukan silaturrahmi dan kunjungan ke PT SAM,"katanya.
Dijelaskan dia, kunjungan BNDHSS ke perkebunan dan industri sawit merupakan salah satu rangkaian kegiatan yang berfungsi untuk menambah pengetahuan serta wawasan, mengenai manfaat dan dampak positif perkebunan dan industri sawit bagi admin dan anggota BNDHSS dan bagi masyarakat luas pada umumnya.
