Batulicin (Antaranews Kalsel) - Jumlah penumpang kapal di Pelabuhan Samudra Batulicin Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, untuk rute Batulicin-Makassar, Sulawesi Selatan, akhir-akhir ini meningkat hingga seratus persen.


Kepala PT Dharma Lautan Utama Cabang Batulicin, Shaleh mengatakan peningkatan jumlah penumpang kapal terjadi sejak Januari, biasanya setiap keberangkatan kapal hanya mengangkut 150 orang kini menjadi 300 orang, 15 unit kendaraan bermotor roda empat dan dua meningkat menjadi 30 unit.

"Salah satu faktor meningkatnya jumlah penumpang saat ini disebabkan terkonsentrasinya seluruh calon penumpang yang biasanya diangkut oleh dua kapal milik PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Cabang Batulicin dan PT Dharma Lautan Utama, tetapi saat ini hanya satu unit kapal yang beroparasi," katanya.

Ia mengatakan, satu unit kapal yang dioperasikan yakni KMP Kirana milik PT Dharma Lautan Utama dengan kapasitas 500 penumpang, dan 300 unit kendaraan, sedangkan KMP Awu-awu milik PT ASDP tidak beroperasi karena mengalami perbaikan.

Menurut dia, peningkatan jumlah penumpang saat ini cukup signifikan sehingga ke depan perlu ada penambahan unit kapal.

Untuk mengantisipasi penumpukan calon penumpang yang ada di Pelabuhan Samudra pihaknya menambah jumlah frekuensi keberangkatan yang biasanya satu kali menjadi dua kali keberangkatan dalam satu minggu.

Berbeda dengan jumlah penumpang dari Batulicin-Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, sampai saat ini tidak mengalami lonjakan jumlah penumpang. Biasanya rata-rata dalam satu kali keberangkatan mencapai 100 orang sampai saat ini tidak ada perubahan.

"Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan saat berlayar sehingga penumpang berada di dalam kapal merasa nyaman, selain itu kami juga memberikan layanan khusu bagi ibu hamil, lansia dan disabilitas saat berlayar," paparnya.

Pewarta: Sujud Mariono

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018