Kotabaru (Antaranews Kalsel) - Perusahaan minyak goreng di Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, PT Golden Hope Nusantara (GHN) menjalin kerja sama dengan Badan Narkotika Kabupaten (BNK) untuk melakukan tes urine terhadap perusahaan.

"Tes urine sudah menjadi agenda rutin tahunan perusahaan, untuk mengantisipasi agar tidak karyawannya yang terlibat masalah Narkoba," kata Resoursces Administration Publik Relation PT Golden Hope Nusantara Kotabaru, Kusdaryanto, Rabu.

Dia menegaskan, apabila hasil tes urine karyawan terbukti ada yang menggunakan Narkoba, maka pihak menejemen PT Golden Hope Nusantara akan memberikan tindakan tegas, dengan sanksi dipecat.

"Tidak ada sanksi yang pantas, selain dipecat," tandasnya.

Ketua Badan Narkotika Kabupaten Kotabaru H Burhanudin, didampingi Sekretaris Ajun Komisaris Polisi Sigit Chahyono, menambahkan, dalam mengantisipasi peredaran Narkoba di Kotabaru perlu kerja keras semua pihak, tidak terkecuali perusahaan swasta.

"Peredaran Narkoba akhir-akhir ini sudah sangat memprihatinkan, sehingga perlu kerja sama semua pihak, seperti, pemerintah dan swasta," terangnya.

Dikatakan, BNK Kotabaru membuka diri dalam penanganan peredaran narkotika dan obat-obatan terlarang.

"Selain kerja sama dengan PT.GHN BNK Kotabaru juga telah bekerja sama dan melakukan tes urine terhadap karyawan Badan Usaha Milik Negara, TNI Angkatan darat, dan Angkatan Laut, sekolah-sekolah, serta yang lainnya," ujar dia.

Sementara itu, dari tes urine yang dilakukan terhadap 120 orang lebih karyawan perusahaan pengelola minyak sawit mentah PT Golden Hope Nusantara Kotabaru 120 orang lebih, hasilnya negatif.

Pewarta: Imam Hanafi

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018