Martapura, (Antaranews Kalsel) - Asisten II Kabupaten Banjar Nyoman Made Yudiana mewakili Bupati Banjar H Kahlilurrahman memimpin apel gabungan seluruh SKPD Lingkup Kabupaten Banjar, diikuti seluruh pegawai Negeri Sipil lingkup Kabupaten Banjar, bertempat di Halaman Pemda Kab Banjar, Senin.
I Nyoman Yudiana menyampaikan dalam amanatnya bahwa, dalam Kegiatan pembangunan, kita merencanakan dalam APBD untuk melakukan percepatan penyerapan anggaran, dibagian pembangunan telah dibangun sebuah klinik pengadaan barang dan jasa, untuk mempercepat serapan dana APBD.
"Bagi SKPD yang menghadapi kendala dalam pengadaan barang dan jasa, mari kita diskusikan bersama-sama mengenai kendala yang dihadapi dalam setiap pengadaan barang dan jasa, ini dalam rangka percepatan pembangunan perlu dibutuhkan percepatan," ucapnya.
Menurutnya setiap SKPD yang kesulitan dalam pengadaan barang dan jasa, bagian pembangunan setiap hari selasa membuka kesempatan untuk berdiskusi mengenai kendala yang dihadapi dalam setiap pengadaan barang dan jasa agar di kabupaten banjar dapat dilakukan percepatan dan dilaksanakan dengan segera," ujarnya.
Ini sesuai dengan apa yang diingikan Wakil Bupati Banjar H Saidi Mansur pada saat rapat tangga 17 Januari untuk serapan APBD Triwulan pertama bisa mencapai 25 persen./f
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018
I Nyoman Yudiana menyampaikan dalam amanatnya bahwa, dalam Kegiatan pembangunan, kita merencanakan dalam APBD untuk melakukan percepatan penyerapan anggaran, dibagian pembangunan telah dibangun sebuah klinik pengadaan barang dan jasa, untuk mempercepat serapan dana APBD.
"Bagi SKPD yang menghadapi kendala dalam pengadaan barang dan jasa, mari kita diskusikan bersama-sama mengenai kendala yang dihadapi dalam setiap pengadaan barang dan jasa, ini dalam rangka percepatan pembangunan perlu dibutuhkan percepatan," ucapnya.
Menurutnya setiap SKPD yang kesulitan dalam pengadaan barang dan jasa, bagian pembangunan setiap hari selasa membuka kesempatan untuk berdiskusi mengenai kendala yang dihadapi dalam setiap pengadaan barang dan jasa agar di kabupaten banjar dapat dilakukan percepatan dan dilaksanakan dengan segera," ujarnya.
Ini sesuai dengan apa yang diingikan Wakil Bupati Banjar H Saidi Mansur pada saat rapat tangga 17 Januari untuk serapan APBD Triwulan pertama bisa mencapai 25 persen./f
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018