Kotabaru, (Antaranews Kalsel) - Kalangan DPRD Kabupaten Kotabaru mengingatkan kepada pemerintah daerah setempat berikut para pemangku kepentingan untuk peka dan cepat tanggap dalam menyikapi dinamika sosial yang berkembang.
"Terlebih terkait dengan visi misi penyelenggara pemerintahan daerah. Eksekutif, berikut perangkat di dalamnya, harus lebih peka dalam menyikapi setiap dinamika di masyarakat, apalagi hal-hal yang berkaitan dengan program kerja pemerintah daerah," kata Wakil Ketua DPRD Kotabaru M Arif, Sabtu.
Hal itu diungkapkan menyusul adanya beberapa kritikan dan keluhan masyarakat dalam pengelolaan tempat-tempat wisata di Kabupaten Kotabaru yang mengemuka.
Baik dari perbincangan maupun media sosial seperti bervariasinya harga tiket masuk Pantai Gedambaan hingga tingginya harga makanan di stand kuliner taman Siring Laut.
Diakui warga ada perubahan ke arah lebih baik dan menarik dalam penataan sejumlah obyek wisata di Kotabaru. Hal ini sesuai dengan visi misi bupati yang menjadikan agro bisnis dan pariwisata menjadi sektor unggulan.
Namun dalam pengelolaan dan pelayanannya, perlu dioptimalkan baik dalam sistem dan sumber daya manusianya, karena menurut sebagian warga masih ada komplain, seperti fasilitas atau sarana prasarana, tiket hingga harga-harga barang yang dijual di area wisata tersebut.
"Meski tidak secara formal, kami sudah melakukan perbincangan dengan wakil bupati dalam satu kesempatan, pesan kami agar instansi terkait lebih respon terhadap masukan-masukan tersebut," ujar Arif.
Dia menjelaskan, pihaknya belum melakukan koordinasi secara formal (bersama eksekutif), karena memang belum ada dasar seperti pengaduan secara tertulis yang disampaikan masyarakat.
Namun demikian, politisi Partai PPP ini berharap agar permasalahan-permasalahan seperti itu bisa segera teratasi dengan perbaikan dan penyempurnaan oleh pihak terkait dalam hal ini dinas pariwisata.
Dengan demikian tidak ada lagi keluhan dan komplain dari masyarakat, yang pada gilirannya upaya optimalisasi sektor pariwisata daerah bisa benar-benar diandalkan karena menjadi destinasi bagi wisatawan baik domestik maupun luar negeri.
Pariwisata merupakan salah satu aspek penting dalam suatu wilayah. Bila dikelola dengan baik dan tepat maka akan menjadi potensi yang dapat meningkatkan pendapatan daerah.
"Untuk itu, maka diperlukan peran pemerintah untuk mengembangkannya lebih optimal mulai dari perencanaan secara menyeluruh sehingga dapat diperoleh manfaat yang optimal bagi masyarakat, baik dalam segi ekonomi, sosial dan kultural," ungkapnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018
"Terlebih terkait dengan visi misi penyelenggara pemerintahan daerah. Eksekutif, berikut perangkat di dalamnya, harus lebih peka dalam menyikapi setiap dinamika di masyarakat, apalagi hal-hal yang berkaitan dengan program kerja pemerintah daerah," kata Wakil Ketua DPRD Kotabaru M Arif, Sabtu.
Hal itu diungkapkan menyusul adanya beberapa kritikan dan keluhan masyarakat dalam pengelolaan tempat-tempat wisata di Kabupaten Kotabaru yang mengemuka.
Baik dari perbincangan maupun media sosial seperti bervariasinya harga tiket masuk Pantai Gedambaan hingga tingginya harga makanan di stand kuliner taman Siring Laut.
Diakui warga ada perubahan ke arah lebih baik dan menarik dalam penataan sejumlah obyek wisata di Kotabaru. Hal ini sesuai dengan visi misi bupati yang menjadikan agro bisnis dan pariwisata menjadi sektor unggulan.
Namun dalam pengelolaan dan pelayanannya, perlu dioptimalkan baik dalam sistem dan sumber daya manusianya, karena menurut sebagian warga masih ada komplain, seperti fasilitas atau sarana prasarana, tiket hingga harga-harga barang yang dijual di area wisata tersebut.
"Meski tidak secara formal, kami sudah melakukan perbincangan dengan wakil bupati dalam satu kesempatan, pesan kami agar instansi terkait lebih respon terhadap masukan-masukan tersebut," ujar Arif.
Dia menjelaskan, pihaknya belum melakukan koordinasi secara formal (bersama eksekutif), karena memang belum ada dasar seperti pengaduan secara tertulis yang disampaikan masyarakat.
Namun demikian, politisi Partai PPP ini berharap agar permasalahan-permasalahan seperti itu bisa segera teratasi dengan perbaikan dan penyempurnaan oleh pihak terkait dalam hal ini dinas pariwisata.
Dengan demikian tidak ada lagi keluhan dan komplain dari masyarakat, yang pada gilirannya upaya optimalisasi sektor pariwisata daerah bisa benar-benar diandalkan karena menjadi destinasi bagi wisatawan baik domestik maupun luar negeri.
Pariwisata merupakan salah satu aspek penting dalam suatu wilayah. Bila dikelola dengan baik dan tepat maka akan menjadi potensi yang dapat meningkatkan pendapatan daerah.
"Untuk itu, maka diperlukan peran pemerintah untuk mengembangkannya lebih optimal mulai dari perencanaan secara menyeluruh sehingga dapat diperoleh manfaat yang optimal bagi masyarakat, baik dalam segi ekonomi, sosial dan kultural," ungkapnya.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018