Martapura, (Antaranews Kalsel) - Untuk mendapatkan Predikat Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang kelima kalinya, Kabupaten Banjar melalui Badan pengelolaan keuangan dan aset daerah (BPKAD) Kabupaten Banjar bekerjasama dengan jurusan Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan (IESP) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Univesitas Lambung Mangkurat (ULM) menyelenggarakan Bimtek pembinaan penatausahaan dan pertanggung jawaban bantuan operasional Sekolah (BOS) Kabupaten Banjar tahun 2017 di Hotel Aston Banua Kertak Hanyar, Sabtu.

Untuk peserta sendiri yang hadir tidak kurang dari 60 peserta yang berasal dari Pengelola BOS atau Bendahara BOS, Perwakilan Dinas Pendidikan serta dari BPKAD sendiri.

Tujuan dilaksanakannya kegiatan yang berlangsung dari tanggal 8 sampai 9 desember 2017 ini diharapkan dapat memberikan pemahaman tentang sistem dan prosedur pengelolaan keuangan daerah melalui simulasi penyusunan laporan keuangan berbasis akrual dengan praktek sesuai siklus akuntansi dengan aplikasi komputer dan software yang praktis.

Dalam Sambutannya sekaligus membuka Kegiatan Bimtek pembinaan penatausahaan dan pertanggung jawaban BOS Bupati Banjar melalui Kabid perbendaharaan BPKAD Kabupaten Banjar H Abdullah Fahtar yang mewakili Kepala BPKAD Kabupaten Banjar menghimbau kepada para peserta kegiatan ini agar menyimak dan mencermati apa yang disampaikan oleh instruktur.

"Tolong diikuti dan dicermati materi yang disampaikan oleh instruktur agar pembuatan laporan pertanggung jawaban menjadi baik lagi sehingga di tahun 2018 dapat meraih Predikat WTP,"  tandasnya.

Ketua jurusan IESP H Ahmad Yunani berharap berlangsungnya kegiatan ini tidak hanya satu arah dari instruktur saja, tetapi ada interaksi juga dari audiens./f

Pewarta: Yose Rizal

Editor : Asmuni Kadri


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017