Tanjung, (Antaranews Kalsel) - Dewan Pimpinan Daerah Partai Keadilan Sejahtera (DPD PKS) Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan mengusung pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Tabalong Anang Syakhfiani dan Mawardi.
Ketua DPD PKS Kabupaten Tabalong Sumiati di Tanjung, Minggu mengatakan surat keputusan penetapan telah diterbitkan oleh pengurus partai pusat.
"DPD PKS sudah memastikan untuk mendukung pasangan Anang-Mawardi pada pemilihan Bupati dan Wakil Bupati 2018," jelas Sumiati.
Surat penetapan dukungan dari DPD PKS sendiri baru diserahkan hari ini kepada Anang yang saat ini masih menjabat sebagai Bupati Tabalong dan Mawardi (Ketua DPD Golkar Tabalong).
Selain mendapatkan dukungan dari DPD PKS, pasangan Anang- Mawardi juga diusung Partai Golkar setempat.
Hingga saat ini baru pasangan Anang-Mawardi yang dipastikan maju pada pilkada 2018 melalui jalur partai sedangkan calon perseorangan Winarto-Ali Sibqi dan Norhasani-Eddyan Noor Idur.
Untuk calon perseorangan dua pasangan calon sudah menyerahkan syarat dukungan ke KPU setempat dan masih menunggu hasit tahapan penelitian berkas.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017
Ketua DPD PKS Kabupaten Tabalong Sumiati di Tanjung, Minggu mengatakan surat keputusan penetapan telah diterbitkan oleh pengurus partai pusat.
"DPD PKS sudah memastikan untuk mendukung pasangan Anang-Mawardi pada pemilihan Bupati dan Wakil Bupati 2018," jelas Sumiati.
Surat penetapan dukungan dari DPD PKS sendiri baru diserahkan hari ini kepada Anang yang saat ini masih menjabat sebagai Bupati Tabalong dan Mawardi (Ketua DPD Golkar Tabalong).
Selain mendapatkan dukungan dari DPD PKS, pasangan Anang- Mawardi juga diusung Partai Golkar setempat.
Hingga saat ini baru pasangan Anang-Mawardi yang dipastikan maju pada pilkada 2018 melalui jalur partai sedangkan calon perseorangan Winarto-Ali Sibqi dan Norhasani-Eddyan Noor Idur.
Untuk calon perseorangan dua pasangan calon sudah menyerahkan syarat dukungan ke KPU setempat dan masih menunggu hasit tahapan penelitian berkas.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017