Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Anggota DPRD Kota Banjarmasin Mathari menyatakan, pihaknya mendukung revitalisasi total Sungai Veteran yang lama mati suri karena tertutup bangunan warga, dengan membuat siring yang indah untuk pariwisata.
"Sangat bagus ide untuk membangun siring Sungai Veteran itu nantinya sebagaimana siring Sungai Martapura yang menjadi objek wisata andalan kota ini," ujar politisi PKS itu di gedung dewan kota, Jumat.
Menurut dia, sungai Veteran yang sudah berhasil dibebaskan pemerintah kota dari bangunan warga yang menutupinya selama puluhan tahun harus dilakukan revitalisasi total, dan tentunya pembangunannya harus mengandung nilai kepariwisataan.
"Sebab sungai itu berada di tengah kota, perbaikannya atau pembangunan siringnya memang harus bagus, harus ada nilai kepariwisataannya, karena kota kita bertekad menjadi kota sungai terbaik di Indonesia," papar Mathari.
Oleh karenanya, kata anggota komisi III yang membidangi pembangunan infrastruktur ini, sungai Veteran ini menjadi vital pula diperbaiki sebaik-baiknya, sebagai mana rencananya akan diapit dua jalan besar.
"Bahkan dalam rencananyakan, sungai itu akan bisa dilalui lagi trasportasi sungai, ini akan menjadi nilai tambah yang baik meningkatkan pariwisata daerah," paparnya.
Memang, tutur Mathari, tidak sedikit dana yang akan dikeluarkan untuk menjadikan Sungai Veteran itu sebagaimana perencanaannya, namun kalau kometmen pemerintah kota kuat akan tidak mustahil cepat terwujud, sebagaimana pembangunan siring sungai Martapura.
"Apalagi pemerintah pusat juga sudah memberikan bantuan bagi pembangunan siring sungai Veteran itu tahun ini sekitar Rp10 miliar, pusat saya rasa itu memancing agar pemerintah kota juga berkometmen sama di APBD-nya," kata Mathari.
Dia merasa, APBD kota akan mampu secara bertahap melaksanakan revitalisasi sungai Veteran itu, sebagaimana revitalisasi sungai Martapura juga yang dilakukan sejak 2006 lalu, yang akhirnya dibantu maksimal pemerintah provinsi dan pusat dengan wujud siring sungai yang sangat indah.
"Kan sudah ada contoh, artinya bagaimana kehebatan pemerintah kota saja lagi melobi pemerintah pusat agar pembangunan sungai Veteran itu cepat terwujud sebagaimana rencananya yang bernilai wisata," pungkasnya.
Sebagaimana diketahui, sungai Veteran yang panjangnya sekitar 2 kilometer tersebut lama mati suri karena tertutup bangunan warga selama puluhan tahun, pemerintah kota berhasil membebaskannya dengan menggusur bangunan warga tersebut.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017
"Sangat bagus ide untuk membangun siring Sungai Veteran itu nantinya sebagaimana siring Sungai Martapura yang menjadi objek wisata andalan kota ini," ujar politisi PKS itu di gedung dewan kota, Jumat.
Menurut dia, sungai Veteran yang sudah berhasil dibebaskan pemerintah kota dari bangunan warga yang menutupinya selama puluhan tahun harus dilakukan revitalisasi total, dan tentunya pembangunannya harus mengandung nilai kepariwisataan.
"Sebab sungai itu berada di tengah kota, perbaikannya atau pembangunan siringnya memang harus bagus, harus ada nilai kepariwisataannya, karena kota kita bertekad menjadi kota sungai terbaik di Indonesia," papar Mathari.
Oleh karenanya, kata anggota komisi III yang membidangi pembangunan infrastruktur ini, sungai Veteran ini menjadi vital pula diperbaiki sebaik-baiknya, sebagai mana rencananya akan diapit dua jalan besar.
"Bahkan dalam rencananyakan, sungai itu akan bisa dilalui lagi trasportasi sungai, ini akan menjadi nilai tambah yang baik meningkatkan pariwisata daerah," paparnya.
Memang, tutur Mathari, tidak sedikit dana yang akan dikeluarkan untuk menjadikan Sungai Veteran itu sebagaimana perencanaannya, namun kalau kometmen pemerintah kota kuat akan tidak mustahil cepat terwujud, sebagaimana pembangunan siring sungai Martapura.
"Apalagi pemerintah pusat juga sudah memberikan bantuan bagi pembangunan siring sungai Veteran itu tahun ini sekitar Rp10 miliar, pusat saya rasa itu memancing agar pemerintah kota juga berkometmen sama di APBD-nya," kata Mathari.
Dia merasa, APBD kota akan mampu secara bertahap melaksanakan revitalisasi sungai Veteran itu, sebagaimana revitalisasi sungai Martapura juga yang dilakukan sejak 2006 lalu, yang akhirnya dibantu maksimal pemerintah provinsi dan pusat dengan wujud siring sungai yang sangat indah.
"Kan sudah ada contoh, artinya bagaimana kehebatan pemerintah kota saja lagi melobi pemerintah pusat agar pembangunan sungai Veteran itu cepat terwujud sebagaimana rencananya yang bernilai wisata," pungkasnya.
Sebagaimana diketahui, sungai Veteran yang panjangnya sekitar 2 kilometer tersebut lama mati suri karena tertutup bangunan warga selama puluhan tahun, pemerintah kota berhasil membebaskannya dengan menggusur bangunan warga tersebut.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017