Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor mengharapkan Pramuka membantu mencegah para pemuda agar tidak terlibat penggunaan narkoba mengingat peredaran obat-obat terlarang di provinsi ini sangat memprihatinkan.
Ketua Majelis Pembimbing Kwarda Gerakan Pramuka Kalsel H Sahbirin Noor di Banjarmasin, Senin mengatakan, pihaknya sangat mengapresiasi upaya kepolisian yang mampu membongkar jaringan obat-obatan terlarang di Banjarmasin.
"Saya hargai kerja keras kepolisian yang mampu membongkar jaringan obat-obatan terlarang di Kalsel," katanya.
Selain menangkap bandar maupun pengedar, maka perlu dilakukan sosialisasi yang terus menerus untuk mencegah agar jangan sampai para generasi muda terpengaruh oleh obat-obatan tersebut.
Sebelumnya, Gubernur juga berharap besar organisasi kepemudaan terus bisa bergerak untuk melindungi dan mencegah seluruh anggotanya agar terhindar dari pengaruh obat-obatan terlarang.
"Seperti organisasi kepanduan, saya berharap bisa menjadi rumah besar dalam membina generasi muda untuk berkiprah dalam pembangunan daerah," katanya.
Gubernur mengatakan, keberadaan Kwarda Gerakan Pramuka Kalsel bersama elemen masyarakat lainnya, turut berperan aktif melalui program kreatif mempercepat pembangunan daerah.
Menurut Sahbirin, Pramuka merupakan organisasi yang juga berperan menjadikan pemuda lebih kreatif dan berdikari. Perannya juga membantu mencegah berbagai penyakit sosial di masyarakat terutama sosialisasi pencegahan penyalahgunaan narkoba.
"Semua harus bergerak bersama membangun daerah menuju Kalsel lebih baik, melalui peran masing-masing. Pramuka turut mengambil peran terdepan bersama komponen masyarakat untuk mewujudkan cita-cita bersama tersebut," kata gubernur.
Ketua Kwarda Pramuka Kalsel Raudhatul Jannah mengatakan bersama organisasi pramuka kabupaten/kota akan lebih menyempurnakan dan memantapkan program kerja yang sudah ada untuk disinergikan dengan tantangan organisasi ke depan.
Sebelumnya, secara aklamasi 13 Kwatir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka se Kalsel satu suara menyetujui istri Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor Raudhatul Janah memimpin organisasi kepanduan melalui Musyawarah Daerah (Musda) ke-13 Kwarda Pramuka Kalsel.
Selama ini, Kwarda Gerakan Pramuka Kalsel dipimpin HM Rosehan Noor Bachri hingga massa kepengurusan berakhir Oktober 2017.
Raudatul dinilai memiliki mampu memberikan motivasi keteladanan dalam berorganisasi.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017
Ketua Majelis Pembimbing Kwarda Gerakan Pramuka Kalsel H Sahbirin Noor di Banjarmasin, Senin mengatakan, pihaknya sangat mengapresiasi upaya kepolisian yang mampu membongkar jaringan obat-obatan terlarang di Banjarmasin.
"Saya hargai kerja keras kepolisian yang mampu membongkar jaringan obat-obatan terlarang di Kalsel," katanya.
Selain menangkap bandar maupun pengedar, maka perlu dilakukan sosialisasi yang terus menerus untuk mencegah agar jangan sampai para generasi muda terpengaruh oleh obat-obatan tersebut.
Sebelumnya, Gubernur juga berharap besar organisasi kepemudaan terus bisa bergerak untuk melindungi dan mencegah seluruh anggotanya agar terhindar dari pengaruh obat-obatan terlarang.
"Seperti organisasi kepanduan, saya berharap bisa menjadi rumah besar dalam membina generasi muda untuk berkiprah dalam pembangunan daerah," katanya.
Gubernur mengatakan, keberadaan Kwarda Gerakan Pramuka Kalsel bersama elemen masyarakat lainnya, turut berperan aktif melalui program kreatif mempercepat pembangunan daerah.
Menurut Sahbirin, Pramuka merupakan organisasi yang juga berperan menjadikan pemuda lebih kreatif dan berdikari. Perannya juga membantu mencegah berbagai penyakit sosial di masyarakat terutama sosialisasi pencegahan penyalahgunaan narkoba.
"Semua harus bergerak bersama membangun daerah menuju Kalsel lebih baik, melalui peran masing-masing. Pramuka turut mengambil peran terdepan bersama komponen masyarakat untuk mewujudkan cita-cita bersama tersebut," kata gubernur.
Ketua Kwarda Pramuka Kalsel Raudhatul Jannah mengatakan bersama organisasi pramuka kabupaten/kota akan lebih menyempurnakan dan memantapkan program kerja yang sudah ada untuk disinergikan dengan tantangan organisasi ke depan.
Sebelumnya, secara aklamasi 13 Kwatir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka se Kalsel satu suara menyetujui istri Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor Raudhatul Janah memimpin organisasi kepanduan melalui Musyawarah Daerah (Musda) ke-13 Kwarda Pramuka Kalsel.
Selama ini, Kwarda Gerakan Pramuka Kalsel dipimpin HM Rosehan Noor Bachri hingga massa kepengurusan berakhir Oktober 2017.
Raudatul dinilai memiliki mampu memberikan motivasi keteladanan dalam berorganisasi.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017