Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - DPRD Kota Banjarmasin mendukung berbagai inovasi program pelayanan kemasyarakat yang diluncurkan pemerintah kota pada tahun ini atau bertepatan memperingati Hari Jadi yang ke 491 Kota Banjarmasin pada 24 September (1526-2017).
Plt Ketua DPRD Kota Banjarmasin H Budi Wijaya mengatakan, pihaknya sangat mendukung beragam inovasi yang dilakukan pemerintah kota saat ini, dalam memajukan pelaksanaan pelayanan maksimal dan mudah bagi masyarakat.
"Kita mendengarkan adanya program pemerintah kota saat ini seperti program "Alay" (Anak Lahir Akta Yes), Ada juga program "Luntang Lantung" (Ulun Datang Langsung Tuntung) , program "Sekali Talu" (Sekali Berurusan Tiga Dokumen Diselesaikan), ini sangat baik," ujarnya.
Namun dia meminta, program-program inovasi ini hendaknya disosialisasikan secara intensif kemasyarakat, hingga semuanya tahu dan menikmati pelayanan tersebut.
"Kita juga berharap dengan program ini akan memberantas calo pelayanan, sebab ini yang kita harapkan tidak ada lagi di semua instansi pelayanan pemerintah," tegasnya.
Selain itu, tutur Budi Wijaya, DPRD akan mendukung program kerja Pemkot Banjarmasin dalam mewujudkan Banjarmasin yang tentram, damai dan sejahtera.
"Untuk mewujudkan program ini, dukungan dari warga sangat diperlukan untuk kemajuan Kota Banjarmasin," ujarnya.
Adapun target pembangunan Banjarmasin kedepan, menurutnya, lebih mengutamakan warga yang berada di wilayah pinggiran Kota Banjarmasin. Agar tidak ada istilah 'anak tiri' bagi warga yang berada di wilayah piggiran.
"Pemerintah sudah konsisten dengan perbaikan infrasruktur, seperti jalan yang berada di pinggiran Kota Banjarmasin," ujar politikus PKB ini.
Ia menambahkan, permasalahan yang terjadi di Banjarmasin juga menjadi tanggung jawab seluruh anggota DPRD Banjarmasin.
"Komunikasi antara Pemkot dan DPRD harus tetap bersinergi dan sejalan demi kemajuan dan kemakmuran warga kota seribu sungai ini," jelasnya.
Enam Pilar
Sementara itu, Wali Kota Banjarmasin H Ibnu Sina menyampaikan, dalam rangka hari jadi Kota Banjarmasin ini, pihaknya bersama-sama mewujudkan Banjarmasin Baiman. Dengan fokus kepada 6 pilar utama pembangunan sesuai dengan visi misi Kota Banjarmasin.
"Fokus utama 6 pilar Banjarmasin Baiman yaitu, pertama Banjarmasin Bertaqwa, kedua Banjarmasin Aman, ketiga Banjarmasin Indah, keempat Banjarmasin Maju, kelima Banjarmasin Amanah dan keenam Banjarmasin Nyaman. Disingkat Baiman, Barasih wan Nyaman," ujarnya.
Ia mengungkapkan, masih banyak PR yang harus dilakukan dan dilaksanakan untuk membangun Kota Banjarmasin yang lebih maju. "Seperti malasalah kebersihan, PKL, Parkir dan pelayanan kesehatan. Maka perlu adanya dukungan dari semua pihak untuk mewujudkan Banjarmasin Baiman," ungkapnya.
Ia menjelaskan, memperingati hari jadi Kota Banjarmasin, pihaknya telah meluncurkan beberapa inovasi guna meningkatkan pelayanan kepada warga Banjarmasin.
"Seperti Perizinan Sejati, yaitu proses perizinan utama penerbitan SKTU, SIUP, dan TDP. Pelayanan Luntang Lantung (Ulun Datang Langsung Tuntung)," katanya .
Selain itu, Pelayanan Sekali Talu (Sekali Berurusan Tiga Dokumen Diselesaikan) seperti pembuatan KK, Akta Kelahiran dan KIA . Serta Kampung Tertib Administrasi Kependudukan dan Kelurahan Layak Anak dan Pelayanan Batapung.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017
Plt Ketua DPRD Kota Banjarmasin H Budi Wijaya mengatakan, pihaknya sangat mendukung beragam inovasi yang dilakukan pemerintah kota saat ini, dalam memajukan pelaksanaan pelayanan maksimal dan mudah bagi masyarakat.
"Kita mendengarkan adanya program pemerintah kota saat ini seperti program "Alay" (Anak Lahir Akta Yes), Ada juga program "Luntang Lantung" (Ulun Datang Langsung Tuntung) , program "Sekali Talu" (Sekali Berurusan Tiga Dokumen Diselesaikan), ini sangat baik," ujarnya.
Namun dia meminta, program-program inovasi ini hendaknya disosialisasikan secara intensif kemasyarakat, hingga semuanya tahu dan menikmati pelayanan tersebut.
"Kita juga berharap dengan program ini akan memberantas calo pelayanan, sebab ini yang kita harapkan tidak ada lagi di semua instansi pelayanan pemerintah," tegasnya.
Selain itu, tutur Budi Wijaya, DPRD akan mendukung program kerja Pemkot Banjarmasin dalam mewujudkan Banjarmasin yang tentram, damai dan sejahtera.
"Untuk mewujudkan program ini, dukungan dari warga sangat diperlukan untuk kemajuan Kota Banjarmasin," ujarnya.
Adapun target pembangunan Banjarmasin kedepan, menurutnya, lebih mengutamakan warga yang berada di wilayah pinggiran Kota Banjarmasin. Agar tidak ada istilah 'anak tiri' bagi warga yang berada di wilayah piggiran.
"Pemerintah sudah konsisten dengan perbaikan infrasruktur, seperti jalan yang berada di pinggiran Kota Banjarmasin," ujar politikus PKB ini.
Ia menambahkan, permasalahan yang terjadi di Banjarmasin juga menjadi tanggung jawab seluruh anggota DPRD Banjarmasin.
"Komunikasi antara Pemkot dan DPRD harus tetap bersinergi dan sejalan demi kemajuan dan kemakmuran warga kota seribu sungai ini," jelasnya.
Enam Pilar
Sementara itu, Wali Kota Banjarmasin H Ibnu Sina menyampaikan, dalam rangka hari jadi Kota Banjarmasin ini, pihaknya bersama-sama mewujudkan Banjarmasin Baiman. Dengan fokus kepada 6 pilar utama pembangunan sesuai dengan visi misi Kota Banjarmasin.
"Fokus utama 6 pilar Banjarmasin Baiman yaitu, pertama Banjarmasin Bertaqwa, kedua Banjarmasin Aman, ketiga Banjarmasin Indah, keempat Banjarmasin Maju, kelima Banjarmasin Amanah dan keenam Banjarmasin Nyaman. Disingkat Baiman, Barasih wan Nyaman," ujarnya.
Ia mengungkapkan, masih banyak PR yang harus dilakukan dan dilaksanakan untuk membangun Kota Banjarmasin yang lebih maju. "Seperti malasalah kebersihan, PKL, Parkir dan pelayanan kesehatan. Maka perlu adanya dukungan dari semua pihak untuk mewujudkan Banjarmasin Baiman," ungkapnya.
Ia menjelaskan, memperingati hari jadi Kota Banjarmasin, pihaknya telah meluncurkan beberapa inovasi guna meningkatkan pelayanan kepada warga Banjarmasin.
"Seperti Perizinan Sejati, yaitu proses perizinan utama penerbitan SKTU, SIUP, dan TDP. Pelayanan Luntang Lantung (Ulun Datang Langsung Tuntung)," katanya .
Selain itu, Pelayanan Sekali Talu (Sekali Berurusan Tiga Dokumen Diselesaikan) seperti pembuatan KK, Akta Kelahiran dan KIA . Serta Kampung Tertib Administrasi Kependudukan dan Kelurahan Layak Anak dan Pelayanan Batapung.
Editor : Sukarli
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017