Amuntai, (Antaranews.Kalsel) - Berkah Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI ke 72 dirasakan Akhmad Hinaji warga Kabupaten Hulu Sungai Utara Kalimantan Selatan saat Bupati berkenan berfoto bersamanya usai Acara penurunan bendera merah putih di Lapangan Pahlawan Amuntai.


"Alhamdulillah tadi bisa berfoto dengan Bupati, beliau sangat mengayomi warganya," ujar Hinaji di Amuntai, Kamis.

Pria paruh baya yang kesehariannya bekerja di Dinas Perumahan, Permukiman dan Lingkungan Hidup (Disperkim dan LH) ini sudah tidak asing di mata para pejabat dan karyawan-karyawati Pemda Hulu Sungai Utara (HSU).

Setiap apel gabungan Aparatur Sipil Negara (ASN) di Halaman Pemkab setiap Senin pagi, suaranya yang melengking terdengar paling lantang meneriakan slogan 'Mantap' apabila Bupati menyampaikan salam sejahtera bagi peserta apel.

Bagi Hinaji (49 tahun) slogan 'Mantap' yang diperkenalkan Bupati HSU tersebut tidak sekedar slogan penyemangat kerja, melainkan akronim dari kata 'Maju, mandiri, sejahtera, agamis, produktif' yang visi pembangunan HSU kedepan.

Perawakan kurus dari bapak tiga anak warga Kelurahan Kebun Sari Amuntai ini membuat peserta apel ASN lainnya tak menyangka jika teriakan alogan 'Mantap' yang teramat keras keluar dari mulutnya.

"Saya cuma ingin meneriakan slogan ini dengan keras, karena saya menyukainya," kata Hinaji mengungkapkan alasannya.

Entah bercanda, Bupati Abdul Wahid pernah mengungkap rasa suka kepada Hinaji yang begitu antusias 'mengamalkan' slogan 'Mantap' ini.

"Seandainya pangkat dan golongan orang ini mencukupi akan saya angkat jadi pejabat," kata Bupati.

Hinaji bersyukur, setelah 10 tahun menjadi tenaga honor di Dinas Kebersihan dia diangkat menjadi PNS pada 2010 melalui jalur database. Keuletannya bekerja sebagai petugas kebersihan membuatnya tetap dipertahankan sebagai staf di Dinas Kebersihan yang sekarang menjadi Dinas Perkim dan LH.

Hinaji mengaku sudah mengagumi sosok Bupati HSU sejak yang bersangkutan masih menjabat Ketua DPRD HSU. Saat itu dirinya bertugas sebagai tenaga kebersihan di rumah dinas Ketua DPRD.

"Bapak itu orangnya merakyat, bergaul dengan siapapun dan dekat dengan ulama," katanya.

Kini pun, Hinaji masih melihat sosok yang sama ketika Wahid menjabat Bupati HSU meski sekarang terlihat lebih sibuk karena harus memimpin Kabupaten HSU.

Hinaji mendo'akan, Bupati HSU selalu diberi kesehatan dan kekuatan dalam memimpin banua. Ia mengakui selama kepemimpinan Wahid kondisi pembangunan di HSU semakin berkembang dan maju.

Pewarta: Eddy Abdillah

Editor : Eddy Abdillah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017