Operasi Buta Katarak bertajuk Satu Cahaya, Sejuta Cerita yang diinisiasi PT Adaro Indonesia bersama PT Saptaindra Sejati, Dinas Kesehatan Balangan dan RSUD Datu Kandang Haji menyasar 153 pasang mata di "Bumi Sanggam" ini agar bisa melihat normal.
Perwakilan manajemen PT SIS Tonie Sunardi mengatakan target 153 operasi katarak selama periode 12 sampai 15 November 2025 tersebut melibatkan dokter spesialis mata dan tenaga kesehatan lokal.
"Kontribusi Adaro dan mitra kerja termasuk SIS pada operasi katarak dimulai sejak tahun 2003 dan hingga 2025 lebih dari 7.000 mata (rata-rata per tahun 320 pasang mata) yang ditangani," jelas Tonie, Kamis.
Untuk target operasi katarak tahun 2025 sebanyak 480 mata tersebar di enam kabupaten sekitar wilayah operasional perusahaan mencakup Kabupaten Tabalong, Balangan, HSU, Batola, Barito Timur dan Barito Selatan.
Baca juga: Kisah Supagi "happy" karena ingin sehat, penerima operasi katarak gratis
Pelaksanaan operasi buta katarak sendiri melibatkan perusahaan medis yaitu CV PPI yang sudah berpengalaman dan profesional dalam layanan operasi katarak dengan menggunakan teknologi Phacoemulsifikasi dengan keunggulan lebih cepat, lebih aman dan proses recovery lebih mudah bagi masyarakat.
Sebelumnya seremoni operasi buta katarak ditandai penyerahan bantuan dana CSR bidang kesehatan dari Tonie Sunardi (PT SIS) kepada Penjabat Sekda Balangan Sufriannor disaksikan Departemen CSR Head Adaro Iwan Ridwan, perwakilan YABN Zulfa Anita Rody Ermawan dan pejabat lingkup Pemkab Balangan.
"Bantuan operasi buta katarak gratis jni berkah yang besar, karena mata adalah karunia yang luar biasa dan tak ternilai," ujar Pj Sekda Sufriannor.
Ia juga menyampaikan apresiasi atas dukungan dan kepedulian Adaro dan mitra kerja ( PT SIS dan YABN) untuk membantu mewujudkan harapan para penerima bantuan agar bisa melihat lebih jelas dan terang.
Baca juga: Program penanggulangan katarak Adaro jangkau enam kabupaten
Salah satu pasien buta katarak, Mislawati dari Kecamatan Juai, menyampaikan ungkapan rasa syukur dan bahagia bisa mendapat bantuan operasi gratis dari Adaro dan mitra kerja.
"Senang sekali bisa melihat lebih jelas berkat program operasi katarak gratis dari Adaro ," ungkap Mislawati yang terpilih menyampaikan testimoninya di hadapan para tamu.
Editor : Mahdani
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2025