Rantau, (Antaranews Kalsel) - Polsek Tapin Selatan, Kabupaten Tapin, gencar melakukan sosialisasi pencegaha kebakaran hutan dan lahan di wilayah hukumnya.
Kapolsek Tapin Selatan, IPTU Embang Pramono SH di Rantau, Minggu mengatakan, ia bersama jajarannya terus melakukan sosialisasi pencegahan terjadinya Karhutla lewat pengumuman di mesjid dan musholla, pemasangan spanduk dan stiker, juga dari rumah ke rumah.
Menurut Embang, sosialisasi dari rumah ke rumah diharapkan akan lebih cepat dan mudah diterima oleh masyarakat.
"Anggota kita tidak segan mendatangi para petani yang berada di sawah untuk mensosialisasikan untuk tidak melakukan pembakaran hutan dan lahan," terang Embang.
Selain itu, sosialisasi dari rumah ke rumah juga bermanfaat untuk lebih mendekatkan masyarakat dengan Kepolisian.
Sebelumnya, Kapolres Tapin AKBP Zulkifli Ismail mengatakan agar seluruh Polsek di wilayah hukum Tapin agar siaga 24 jam untuk mengantisipasi terjadinya karhutla di wilkum masing-masing Polsek.
"Apabila ada ditemukan titik api, segera lakukan pemadaman, dan terus berikan pemahaman atau sosialisasi kepada masyarakat tentang karhutla ini," tegasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017
Kapolsek Tapin Selatan, IPTU Embang Pramono SH di Rantau, Minggu mengatakan, ia bersama jajarannya terus melakukan sosialisasi pencegahan terjadinya Karhutla lewat pengumuman di mesjid dan musholla, pemasangan spanduk dan stiker, juga dari rumah ke rumah.
Menurut Embang, sosialisasi dari rumah ke rumah diharapkan akan lebih cepat dan mudah diterima oleh masyarakat.
"Anggota kita tidak segan mendatangi para petani yang berada di sawah untuk mensosialisasikan untuk tidak melakukan pembakaran hutan dan lahan," terang Embang.
Selain itu, sosialisasi dari rumah ke rumah juga bermanfaat untuk lebih mendekatkan masyarakat dengan Kepolisian.
Sebelumnya, Kapolres Tapin AKBP Zulkifli Ismail mengatakan agar seluruh Polsek di wilayah hukum Tapin agar siaga 24 jam untuk mengantisipasi terjadinya karhutla di wilkum masing-masing Polsek.
"Apabila ada ditemukan titik api, segera lakukan pemadaman, dan terus berikan pemahaman atau sosialisasi kepada masyarakat tentang karhutla ini," tegasnya.
Editor : Muhammad Husien Asy'ari
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017