Marabahan, (Antaranews Kalsel) - Menghadapi Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan ke-72 Republik Indonesia (RI) tanggal 17 Agustus 2017 mendatang, masyarakat Barito Kuala (Batola) diminta memasang bendera merah putih dan atribut lainnya selama sebulan penuh.
"Untuk memeriahkan HUT RI ke-72 maka saya harapkan seluruh lapisan masyarakat Batola memasang bendera merah putih dan lainnya sejak tanggal 1 – 31 Agustus mendatang," pinta Sekdakab Batola H Supriyono saat membina Upacara Gabungan di Halaman Kantor Bupati Batola, Senin (24/7).
Sekda menerangkan, pemasangan bendera dan segala atribut itu selain untuk memeriahkan hari bersejarah bagi bangsa Indonesia juga dalam rangka memberikan makna kepada masyarakat tentang betapa beratnya perjuangan para pendahulu dalam meraih kemerdekaan.
Karena itulah, dia mengimbau, kepada seluruh masyarakat Batola untuk memasang bendera serta atribut kemeriahan lainnya selama sebulan penuh di bulan Agustus.
“Bagi yang belum punya bendera supaya membeli dan bagi benderanya sudah rusak harap beli yang baru. Jangan sampai warnanya sudah berganti kecoklat-coklatan tetap dipasang,†katanya seraya berharap agar ini menjadi kesadaran bersama untuk mennyukuri kemerdekaan.
Selain meminta pemasangan bendera, di kesempatan upacara ini mantan Kepala Bappeda Batola itu juga mengingatkan seluruh SKPD agar sesegeranya menindaklanjuti perjanjian kinerja yang telah ditandatangani di hadapan Bupati dengan seluruh pegawai.
“Saya harapkan minggu ini semuanya sudah rampung sampai kepada tingkat pelaksana,†pintanya.
Selain masalah pemasangan bendera, mantan Kepala Dishutbun Batola itu juga mengharapkan masyarakat Batola terus melakukan siaga bencana kebakaran, mengingat saat ini tengah memasuki musim kemarau.
Kepada pegawai, dia mengharapkan, baik itu kelembagaan maupun individu untuk berusaha mencegah dan menginformasikan hal-hal yang terkait dengan penyebab kebakaran baik lahan, hutan, sampah dan lainnya di lingkungan masing-asing.
Selain itu, dia meminta, para pegawai juga memberikan peringatan serta sosialisasi tentang kebakaran ini kepada tetangga, RT, RW, desa, kelurahan dan lainnya. Agar masyarakat bisa melakukan kewaspadaan dan kesiapsiagaan sejak dini.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017
"Untuk memeriahkan HUT RI ke-72 maka saya harapkan seluruh lapisan masyarakat Batola memasang bendera merah putih dan lainnya sejak tanggal 1 – 31 Agustus mendatang," pinta Sekdakab Batola H Supriyono saat membina Upacara Gabungan di Halaman Kantor Bupati Batola, Senin (24/7).
Sekda menerangkan, pemasangan bendera dan segala atribut itu selain untuk memeriahkan hari bersejarah bagi bangsa Indonesia juga dalam rangka memberikan makna kepada masyarakat tentang betapa beratnya perjuangan para pendahulu dalam meraih kemerdekaan.
Karena itulah, dia mengimbau, kepada seluruh masyarakat Batola untuk memasang bendera serta atribut kemeriahan lainnya selama sebulan penuh di bulan Agustus.
“Bagi yang belum punya bendera supaya membeli dan bagi benderanya sudah rusak harap beli yang baru. Jangan sampai warnanya sudah berganti kecoklat-coklatan tetap dipasang,†katanya seraya berharap agar ini menjadi kesadaran bersama untuk mennyukuri kemerdekaan.
Selain meminta pemasangan bendera, di kesempatan upacara ini mantan Kepala Bappeda Batola itu juga mengingatkan seluruh SKPD agar sesegeranya menindaklanjuti perjanjian kinerja yang telah ditandatangani di hadapan Bupati dengan seluruh pegawai.
“Saya harapkan minggu ini semuanya sudah rampung sampai kepada tingkat pelaksana,†pintanya.
Selain masalah pemasangan bendera, mantan Kepala Dishutbun Batola itu juga mengharapkan masyarakat Batola terus melakukan siaga bencana kebakaran, mengingat saat ini tengah memasuki musim kemarau.
Kepada pegawai, dia mengharapkan, baik itu kelembagaan maupun individu untuk berusaha mencegah dan menginformasikan hal-hal yang terkait dengan penyebab kebakaran baik lahan, hutan, sampah dan lainnya di lingkungan masing-asing.
Selain itu, dia meminta, para pegawai juga memberikan peringatan serta sosialisasi tentang kebakaran ini kepada tetangga, RT, RW, desa, kelurahan dan lainnya. Agar masyarakat bisa melakukan kewaspadaan dan kesiapsiagaan sejak dini.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017