Rantau, (Antaranews Kalsel) - Komunitas Banua Rantau Pencinta Sungai (Barangai) Kabupaten Tapin melakukan kegiatan sosialisasi kepedulian sungai di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) satu Rantau.
"Dalam sosialisasi ini kami ingin menggugah dan mengajak adek-adek di MAN Rantau ini bisa lebih peduli dengan lingkungan khususnya sungai," ujar Ketua Barangai Nurul Aina, Sabtu.
Hal tersebut mengingat kondisi sungai Tapin yang sudah memprihatinkan karena dampak adanya pertambangan di Hulu sungai. Sehingga membuat sungai Tapin keruh seperti kopi susu yang bercampur dengan material tambang.
Maka dalam kesempatan kegiatan Masa Ta'aruf Siswa Madrasan (Matsama) MAN 1 Rantau, Komunitas Barangai mengajak siswa-siswa agar peduli dengan lingkungan sungai dengan tidak membuang sampah ke sungai dan menanam pohon di bantarannya.
"Kita ingin mengajarkan dan menanamkan rasa kepedulian lingkungan ini sedini mungkin kepada anak-anak untuk masa depan yang lebih baik," ujarnya.
Ketua Adiwiyata MAN 1 Rantau Shofi mengapresiasi kegiatan sosialisasi yang dilakukan oleh Komunitas Barangai di MANSARA tersebut.
"Ini sangat bermanfaat bagi anak-anak didik kami, dan kita berharap kegiatan ini bisa dilaksanakan dikesempatan lainnya lagi," ujarnya.
Selain itu, Shofi menegaskan kesiapannya dan anak-anak didiknya diikut sertakan disetiap aksi nyata dalam menjaga lingkungan di luar sana.
"Kita ingin tidak hanya sebatas sosialisasi saja, namun juga kami diikutkan dalam aksi nyata agar lebih memaknai tentang lingkunga," tegasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017
"Dalam sosialisasi ini kami ingin menggugah dan mengajak adek-adek di MAN Rantau ini bisa lebih peduli dengan lingkungan khususnya sungai," ujar Ketua Barangai Nurul Aina, Sabtu.
Hal tersebut mengingat kondisi sungai Tapin yang sudah memprihatinkan karena dampak adanya pertambangan di Hulu sungai. Sehingga membuat sungai Tapin keruh seperti kopi susu yang bercampur dengan material tambang.
Maka dalam kesempatan kegiatan Masa Ta'aruf Siswa Madrasan (Matsama) MAN 1 Rantau, Komunitas Barangai mengajak siswa-siswa agar peduli dengan lingkungan sungai dengan tidak membuang sampah ke sungai dan menanam pohon di bantarannya.
"Kita ingin mengajarkan dan menanamkan rasa kepedulian lingkungan ini sedini mungkin kepada anak-anak untuk masa depan yang lebih baik," ujarnya.
Ketua Adiwiyata MAN 1 Rantau Shofi mengapresiasi kegiatan sosialisasi yang dilakukan oleh Komunitas Barangai di MANSARA tersebut.
"Ini sangat bermanfaat bagi anak-anak didik kami, dan kita berharap kegiatan ini bisa dilaksanakan dikesempatan lainnya lagi," ujarnya.
Selain itu, Shofi menegaskan kesiapannya dan anak-anak didiknya diikut sertakan disetiap aksi nyata dalam menjaga lingkungan di luar sana.
"Kita ingin tidak hanya sebatas sosialisasi saja, namun juga kami diikutkan dalam aksi nyata agar lebih memaknai tentang lingkunga," tegasnya.
Editor : Muhammad Husien Asy'ari
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017