Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) Firman Yusi berupaya mengatasi persoalan pengangguran dengan membuka lapangan kerja, serta pelatihan meningkatkan kemampuan bagi generasi muda.
Firman dikonfirmasi di Banjarmasin, Rabu, mengatakan berbagai kegiatan yang dilakukan untuk mengatasi ketenagakerjaan, seperti pelatihan montir sepeda motor injeksi di Balai Latihan Kerja (BLK) Banjarbaru milik Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalsel.
Kemudian, Firman bersama komunitas lingkungan KOPI BASAMUT memanfaatkan polybag dari bahan purun" (sejenis tanaman basah/rawa) sebagai pengganti polybag plastik.
"Penggunaan polybag berbahan baku purun mendapatkan keuntungan ganda yaitu ekosistem (terpelihara lingkungan dari pencemaran) serta bernilai ekonomis terutama bagi warga pedesaan/perajin," ujar Firman Yusi.
Firman juga menggandeng pegiat literasi dan Taman Bacaan Masyarakat (TBM) memotivasi warga agar rajin membaca serta mengunjungi perpustakaan.
"Karena dengan rajin membaca dan mengunjungi perpustakaan akan lebih menambah ilmu pengetahuan serta wawasan," ujar Firman.
Dijelaskan Firman, awal mula melakukan kegiatan tersebut ketika mendengar cerita Kang Maman 1965 yang diundang Kejaksaan Negeri (Kejari) Tanjung.
"Saya pun coba kontak untuk mengajak ngopi. Alhamdulillah gayung bersambut. Beliau bersedia meluangkan waktu untuk ngobrol penuh inspirasi bersama para sahabat pegiat literasi dan TBM. Jadilah sore penuh pembicaraan berdaging di salah satu kafe, " tutur Firman.
Anggota DPRD Kalsel Firman Yusi (kanan) bersama pegiat literasi dan TBM Kabupaten Tabalong usai diskusi memotivasi warga masyarakat di Tabalong, beberapa waktu lalu. (ANTARA/Dokumen Pribadi)