Banjarbaru, (Antaranews Kalsel) - Ketua TP PKK Kota Banjarbaru Hj Ririen Nadjmi Adhani didampingi Kepala Dinas Koperasi UMKM dan Naker Kota Banjarbaru, Ketua TP PKK Kecamatan Landasan Ulin, Lurah Syamsudin Noor, Ketua TP PKK Kelurahan Syamsudin Noor menutup kegiatan Pelatihan berbasis masyarakat penerapan Teknologi Tepat Guna tahun 2017 di Aula Kelurahan Syamsudin Noor, Senin.
Kegiatan penerapan Teknologi Tepat Guna adalah untuk mengarahkan, memandu dan membimbing masyarakat melalui pembentukan usaha-usaha produktif pada pengolahan atau pembuatan aneka kue dengan cara memberikan pengetahuan dan keterampilan teknis dengan penggunaan peralatan teknologi yang sederhana dan praktis serta teknik-teknik manajerial.
Dengan tujuan agar dapat mendorong tumbuh dan berkembangnya jiwa kewirausahaan yang mandiri di sektor usaha-usaha kecil pembuatan aneka kue agar menjadi unit ekonomi produktif yang berkembang permanen dan berkesinambungan serta menjadi pendorong atau motivasi masyarakat sekitarnya untuk ikut berwirausaha.
Peserta penerapan Teknologi Tepat Guna (TTG) adalah para masyarakat penganggur, setengah penganggur, dan anggota TP PKK Kelurahan Palam sebanyak 20 orang.
Ketua TP PKK Kota Banjarbaru Hj Ririen Nadjmi Adhani mengatakan bahwa dibidang ketenagakerjaan, pemerintah perlu membuat terobosan guna membuka kesempatan kerja baik secara langsung maupun tidak langsung.
Program-program pemberdayaan masyarakat harus terus digiatkan agar angkatan kerja yang ada tidak hanya bergantung pada lapangan kerja formal yang ada, tetapi juga akan termotivasi untuk menggali kreativitas guna membuka lapangan kerja non formal dengan jalan berwiraswasta.
Salah satunya melalui pelatihan yang diselenggarakan kali ini yaitu model penerapan Teknologi Tepat Guna (TTG) dalam pembuatan kue (kering/basah).
Sesuai dengan namanya, fokus utama dari pelatihan ini adalah memberikan pembekalan kepada ibu-ibu rumah tangga untuk dapat menerapkan Teknologi Tepat Guna yang sangat sederhana dalam mengolah bahan baku hingga menjadi suatu komoditi yang bisa mendatangkan penghasilan serta dan menambah pendapatan ekonomi di keluarganya.
Hj Ririen Nadjmi Adhani mengatakan kepada para peserta pelatihan agar bisa berbagi ilmu dengan kawan-kawan lainya agar nantinya mereka juga bisa membuat aneka kue juga. Ririen mengharapkan tentunya para peserta tidak cukup sampai disini saja membuat berbagai olahan aneka kue tapi dapat terrus berlanjut dan juga dapat meningkatkan pendapatan ekonomi keluarganya.
Pada kesempatan itu Ketua TP PKK Kota Banjarbaru Hj Ririen Nadjmi Adhani didampingi Kepala Dinas Koperasi UMKM dan Naker Kota Banjarbaru, Ketua TP PKK Kecamatan Landasan Ulin, Lurah Syamsudin Noor, Ketua TP PKK Kelurahan Syamsudin Noor saat menyerahkan bantuan alat masak kepada perwakilan peserta pelatihan secara simbolis.
Hj Ririen Nadjmi Adhani juga menerima olahan aneka kue yang diserahkan langsung oleh peserta pelatihan aneka kue. sertipikat hasil pelatihan diserahkan oleh Kepala Dinas Koperasi UMKM dan Naker Kota Banjarbaru./f
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017
Kegiatan penerapan Teknologi Tepat Guna adalah untuk mengarahkan, memandu dan membimbing masyarakat melalui pembentukan usaha-usaha produktif pada pengolahan atau pembuatan aneka kue dengan cara memberikan pengetahuan dan keterampilan teknis dengan penggunaan peralatan teknologi yang sederhana dan praktis serta teknik-teknik manajerial.
Dengan tujuan agar dapat mendorong tumbuh dan berkembangnya jiwa kewirausahaan yang mandiri di sektor usaha-usaha kecil pembuatan aneka kue agar menjadi unit ekonomi produktif yang berkembang permanen dan berkesinambungan serta menjadi pendorong atau motivasi masyarakat sekitarnya untuk ikut berwirausaha.
Peserta penerapan Teknologi Tepat Guna (TTG) adalah para masyarakat penganggur, setengah penganggur, dan anggota TP PKK Kelurahan Palam sebanyak 20 orang.
Ketua TP PKK Kota Banjarbaru Hj Ririen Nadjmi Adhani mengatakan bahwa dibidang ketenagakerjaan, pemerintah perlu membuat terobosan guna membuka kesempatan kerja baik secara langsung maupun tidak langsung.
Program-program pemberdayaan masyarakat harus terus digiatkan agar angkatan kerja yang ada tidak hanya bergantung pada lapangan kerja formal yang ada, tetapi juga akan termotivasi untuk menggali kreativitas guna membuka lapangan kerja non formal dengan jalan berwiraswasta.
Salah satunya melalui pelatihan yang diselenggarakan kali ini yaitu model penerapan Teknologi Tepat Guna (TTG) dalam pembuatan kue (kering/basah).
Sesuai dengan namanya, fokus utama dari pelatihan ini adalah memberikan pembekalan kepada ibu-ibu rumah tangga untuk dapat menerapkan Teknologi Tepat Guna yang sangat sederhana dalam mengolah bahan baku hingga menjadi suatu komoditi yang bisa mendatangkan penghasilan serta dan menambah pendapatan ekonomi di keluarganya.
Hj Ririen Nadjmi Adhani mengatakan kepada para peserta pelatihan agar bisa berbagi ilmu dengan kawan-kawan lainya agar nantinya mereka juga bisa membuat aneka kue juga. Ririen mengharapkan tentunya para peserta tidak cukup sampai disini saja membuat berbagai olahan aneka kue tapi dapat terrus berlanjut dan juga dapat meningkatkan pendapatan ekonomi keluarganya.
Pada kesempatan itu Ketua TP PKK Kota Banjarbaru Hj Ririen Nadjmi Adhani didampingi Kepala Dinas Koperasi UMKM dan Naker Kota Banjarbaru, Ketua TP PKK Kecamatan Landasan Ulin, Lurah Syamsudin Noor, Ketua TP PKK Kelurahan Syamsudin Noor saat menyerahkan bantuan alat masak kepada perwakilan peserta pelatihan secara simbolis.
Hj Ririen Nadjmi Adhani juga menerima olahan aneka kue yang diserahkan langsung oleh peserta pelatihan aneka kue. sertipikat hasil pelatihan diserahkan oleh Kepala Dinas Koperasi UMKM dan Naker Kota Banjarbaru./f
Editor : Asmuni Kadri
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017