Martapura, (Antaranews Kalsel) - Pemerintah Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, membentuk gerakan masyarakat hidup sehat (Germas) sebagai salah satu upaya lebih meningkatkan derajat kesehatan masyarakat di kabupaten itu.
Wakil Bupati Banjar Saidi Mansyur di Martapura, Senin mengatakan, Germas diharapkan berdampak positif terhadap perubahan perilaku masyarakat dalam menjaga kesehatan.
"Harapan kami, melalui Germas yang dibentuk di setiap lingkungan masyarakat dapat merubah perilaku masyarakat agar hidup sehat baik kesehatan diri,keluarga maupun lingkungan," ujarnya.
Ia mengatakan, tujuan pembentukan Germas agar masyarakat Kabupaten Banjar terhindar dari penyakit khususnya penyakit tidak menular yang pengobatan sangat mahal.
Ditekankan, upaya mewujudkan masyarakat yang sehat dan terbebas dari segala bentuk penyakit sejalan dengan visi membangun Kabupaten Banjar yang sejahtera dan barokah.
"Seluruh masyarakat selalu sehat dan sejahtera merupakan upaya perwujudan visi kami disamping menjadikan setiap program dan kebijakan menjadi barokah atau berkah," ungkapnya.
Menurut dia, pihaknya bersama dinas dan instansi terkait sudah membahas pembentukan Germas dan mendapat dukungan seluruh pihak sehingga terus berupaya menggalakan gerakan itu.
"Pembahasannya melalui suatu forum diskusi melibatkan sejumlah pemangku kepentingan dan dinas serta instansi terkait lainnya. Seluruhnya mendukung pembentukan Germas," ucapnya.
Sementara itu, diskusi forum Germas dihadiri petugas kesehatan dan para pemangku kepentingan dari unsur dinas Kesehatan, Dinas Ketahanan Pangan, Lingkungan Hidup dan dinas terkait lain.
Salah satu nara sumber diskusi yakni Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banjar Ikhwansyah, meminta seluruh masyarakat memeriksakan kesehatan minimal 6 bulan sekali.
"Bagi penderita penyakit tertentu, maupun bagi yang sehat disarankan tetap memeriksa kesehatan di fasilitas kesehatan terdekat minimal setiap 6 bulan sekali," pesannya.
Ditambahkan, pemeriksaan kesehatan diantaranya pemeriksaan tekanan darah dan lingkar pinggang, cek gula darah, kolesterol, asam urat, cek darah lengkap di laboratorium.
"Juga tak kalah pentingnya untuk mendeteksi kanker leher rahim secara dini bagi wanita sehingga bisa sedini mungkin mencegah berkembangnya penyakit itu," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017
Wakil Bupati Banjar Saidi Mansyur di Martapura, Senin mengatakan, Germas diharapkan berdampak positif terhadap perubahan perilaku masyarakat dalam menjaga kesehatan.
"Harapan kami, melalui Germas yang dibentuk di setiap lingkungan masyarakat dapat merubah perilaku masyarakat agar hidup sehat baik kesehatan diri,keluarga maupun lingkungan," ujarnya.
Ia mengatakan, tujuan pembentukan Germas agar masyarakat Kabupaten Banjar terhindar dari penyakit khususnya penyakit tidak menular yang pengobatan sangat mahal.
Ditekankan, upaya mewujudkan masyarakat yang sehat dan terbebas dari segala bentuk penyakit sejalan dengan visi membangun Kabupaten Banjar yang sejahtera dan barokah.
"Seluruh masyarakat selalu sehat dan sejahtera merupakan upaya perwujudan visi kami disamping menjadikan setiap program dan kebijakan menjadi barokah atau berkah," ungkapnya.
Menurut dia, pihaknya bersama dinas dan instansi terkait sudah membahas pembentukan Germas dan mendapat dukungan seluruh pihak sehingga terus berupaya menggalakan gerakan itu.
"Pembahasannya melalui suatu forum diskusi melibatkan sejumlah pemangku kepentingan dan dinas serta instansi terkait lainnya. Seluruhnya mendukung pembentukan Germas," ucapnya.
Sementara itu, diskusi forum Germas dihadiri petugas kesehatan dan para pemangku kepentingan dari unsur dinas Kesehatan, Dinas Ketahanan Pangan, Lingkungan Hidup dan dinas terkait lain.
Salah satu nara sumber diskusi yakni Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banjar Ikhwansyah, meminta seluruh masyarakat memeriksakan kesehatan minimal 6 bulan sekali.
"Bagi penderita penyakit tertentu, maupun bagi yang sehat disarankan tetap memeriksa kesehatan di fasilitas kesehatan terdekat minimal setiap 6 bulan sekali," pesannya.
Ditambahkan, pemeriksaan kesehatan diantaranya pemeriksaan tekanan darah dan lingkar pinggang, cek gula darah, kolesterol, asam urat, cek darah lengkap di laboratorium.
"Juga tak kalah pentingnya untuk mendeteksi kanker leher rahim secara dini bagi wanita sehingga bisa sedini mungkin mencegah berkembangnya penyakit itu," katanya.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017