Pelaihari, (Antaranews Kalsel) - Bupati Tanah Laut, Kalimantan Selatan H Bambang Alamsyah diwakili Asisten Bidang Administrasi Umum H Nurtumai Irian Bari membuka sosialisasi pendataan PMKS dan PSKS, di Gedung Balairung Tuntung Pandang Pelaihari, Selasa (16/5).
Kepala Bidang PMD Pemberdayaan Masyarakat dan Penanganan Fakir Miskin Dinas Sosial Tanah Laut H Mansyah mengungkapkan, acara tersebut terselenggara karena belum lengkapnya data yang valid menyangkut daftar nama atau keluarga Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) dan juga Potensi Sumber Daya Kesejahteraan Sosial (PSKS).
"Kalaupun ada sebelumnya, namun masih belum terbaru atau update," ujarnya.
Sosialisasi ini, menurut dia, bertujuan untuk membantu mengatasi permasalahan Kesejahteraan Sosial di Tanah Laut, mengupayakan peningkatan produktivitas dan perluasan lapangan kerja bagi PMKS dengan mengoptimalkan SDM dan SDA juga partisipasi masyarakat.
"Selain itu, tersedianya data yang valid dan akurat terintegrasi melalui proses verifikasi KTP dan KK dan data harus relevan dengan kriteria dan dapat dipertanggungjawabkan secara berjenjang mulai dari pendata, lurah/kades, TKSK, Camat hingga menjadi database,"terangnya.
Peserta mengikuti sosialisasi, jelas dia, berasal dari lima kelurahan, 130 kepala desa, 11 orang tenaga kerja kesejahteraan sosial dengan total keseluruhan sebanyak 146 orang peserta.
"Narasumber berasal dari Dinas Sosial Kalimantan Selatan dan Balai Besar Pendidikan Pelatihan dan Kesejahteraan Sosial Regional IV Kalimantan Kementrian Sosial Republik Indonesia," ucapnya.
Terpisah, Asisiten Bidang Administrasi Umum Setdakab Tanah Laut H Nurtumai Irian Bari mengatakan, sosialisasi tersebut merupakan langkah awal untuk mendapatkan data yang valid dan akurat mengenai penyandang masalah kesejahteraan sosial dan potensi sumber kesejahteraan sosial.
"Marilah kita manfaatkan momentum pertemuan ini untuk menggali seluas-luasnya ilmu bermanfaat dan memberikan saran serta masukan guna mempercepat pengentasan kemiskinan di Bumi Tuntung Pandang," demikian ajaknya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017
Kepala Bidang PMD Pemberdayaan Masyarakat dan Penanganan Fakir Miskin Dinas Sosial Tanah Laut H Mansyah mengungkapkan, acara tersebut terselenggara karena belum lengkapnya data yang valid menyangkut daftar nama atau keluarga Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) dan juga Potensi Sumber Daya Kesejahteraan Sosial (PSKS).
"Kalaupun ada sebelumnya, namun masih belum terbaru atau update," ujarnya.
Sosialisasi ini, menurut dia, bertujuan untuk membantu mengatasi permasalahan Kesejahteraan Sosial di Tanah Laut, mengupayakan peningkatan produktivitas dan perluasan lapangan kerja bagi PMKS dengan mengoptimalkan SDM dan SDA juga partisipasi masyarakat.
"Selain itu, tersedianya data yang valid dan akurat terintegrasi melalui proses verifikasi KTP dan KK dan data harus relevan dengan kriteria dan dapat dipertanggungjawabkan secara berjenjang mulai dari pendata, lurah/kades, TKSK, Camat hingga menjadi database,"terangnya.
Peserta mengikuti sosialisasi, jelas dia, berasal dari lima kelurahan, 130 kepala desa, 11 orang tenaga kerja kesejahteraan sosial dengan total keseluruhan sebanyak 146 orang peserta.
"Narasumber berasal dari Dinas Sosial Kalimantan Selatan dan Balai Besar Pendidikan Pelatihan dan Kesejahteraan Sosial Regional IV Kalimantan Kementrian Sosial Republik Indonesia," ucapnya.
Terpisah, Asisiten Bidang Administrasi Umum Setdakab Tanah Laut H Nurtumai Irian Bari mengatakan, sosialisasi tersebut merupakan langkah awal untuk mendapatkan data yang valid dan akurat mengenai penyandang masalah kesejahteraan sosial dan potensi sumber kesejahteraan sosial.
"Marilah kita manfaatkan momentum pertemuan ini untuk menggali seluas-luasnya ilmu bermanfaat dan memberikan saran serta masukan guna mempercepat pengentasan kemiskinan di Bumi Tuntung Pandang," demikian ajaknya.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017