Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Gubernur Provinsi Kalimantan Selatan H Sahbirin Noor memerintahkan gelar pasar murah sembako bergerak hingga ke pelosok pedesaan menjelang Ramadhan 1438 Hijriah.

Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Kalsel Birhasani pada pembukaan pasar murah di depan eks kantor Gubernur Kalsel di Banjarmasin, Kamis.

Sesuai slogan Gubernur pemerintahan sekarang harus bergerak maju, maka gelar pasar murah diminta bergerak ke desa-desa.

"Jadi pasar murah jangan hanya berfokus di kota-kota aja, menurut gubernur desa-desa utamanya di wilayah pedalaman," tuturnya.

Tentunya, kata dia, kriteria desa-desa yang mendapat gelar pasar murah di 13 kabupaten/kota di provinsi ini yang dinilai banyak warga tidak mampu.

Sehingga, lanjut dia, masyarakat di pedesaan dapat terbantu memenuhi kebutuhan pokoknya, karena jelang Ramadhan ini harga kebutuhan pokok diperkirakan akan naik.

"Gelar pasar murah ini sebagai upaya pemerintah provinsi mengatasi lonjakan harga bahan pokok," katanya.

Birhasani tidak menyebutkan berapa kali pasar murah akan digelar, demikian juga berapa besar bahan pokok setiap gelar pasar murah itu, sebab gelarnya akan bekerjasama dengan Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo).

Menurut dia, gelar pasar murah dilaksanakan hingga bulan Ramadhan sejak sekarang ini.

"Untuk sekarang ini dipembukaan pasar murah eks kantor gubernur Kalsel ada sebanyak 48 pengusaha mengikutkan produknya," papar Birhasani.

Pewarta: Sukarli

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017