Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Geofisika Balikpapan Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) melaporkan gempa dangkal berkekuatan magnitudo 3,9 mengguncang tiga wilayah di Kaltim dan Kalimantan Utara (Kaltara).
Kepala Stasiun Geofisika Balikpapan Rasmid dikonfirmasi di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Selasa, mengatakan gempa tektonik tersebut terjadi sekitar pukul 05.24 WITA, dirasakan di Kabupaten Berau Kaltim dengan skala II-III MMI, di Kabupaten Bulungan Kaltara dengan skala II-III MMI, dan di Kota Tanjung Selor Kaltara dengan skala II MMI.
“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempa bumi ini merupakan jenis gempa dangkal yang diakibatkan aktivitas sesar aktif,” ujarnya.
Rasmid mengatakan berdasarkan lokasi episenter, gempa terletak di titik koordinat 2.91 LU dan 118.46 BT pada jarak 107 kilometer arah tenggara Kota Tarakan Provinsi Kaltara dengan kedalaman 10 kilometer.
Ia menjelaskan berdasarkan laporan yang diterima pihaknya dari masyarakat, getaran gempa yang mengguncang tiga wilayah di dua provinsi tersebut benar-benar nyata dirasakan warga di dalam rumah.
Menurut masyarakat di wilayah tersebut, kata dia, getaran gempa terasa seakan-akan ada truk berlalu, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.
Hingga saat ini, Rasmid mengatakan belum ada laporan dari masyarakat terkait dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut.
“Kepada masyarakat yang terdampak getarannya agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG,” ujar Rasmid.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2025