Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Badan Koordinasi Penananman Modal Republik Indonesia (BKPM-RI) menggelar Workshop Penyusunan Umum Penanaman Modal Provinsi (RUPMP) dan Penyusunan Umum Penanaman Modal Kabupaten/Kota (RUPMK), di Horel Mercure Banjarmasin, Kamis (23/3).

Sekretaris Daerah Kalimantan Selatan Abdul Haris Makkie mengatakan, ada tujuh provinsi mengikuti Workshop RUPMP dan RUPMK diselenggarakan BKPM-RI.

Tujuh provinsi tersebut, sebut dia, adalah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Kalimantan Barat, Kalimantan Utara, Kalimantan Timu, Bangka Belitung dan Bengkulu.

"Tujuan dari kegiatan ini untuk mengetahui investasi di masing-masing daerah dan upaya untuk meningkatkan investasi dalam penanaman modal," ujar Sekdaprov Kalsel Abdul Haris Makkie, di Banjarmasin.

Menurut dia, dengan meningkatnya investasi di daerah tentunya akan berdampak pada lapangan kerja, pertumbuhan ekonomi  dan peningkatan pendapatan masyarakat serta pembangunan.

Dia berharap, investasi di daerah dapat meningkatkan perekonomian suatu daerah, sehingga diperlukan bersinergi dengan pihak-pihak terkait.

Terpisah, Deputi Bidang Perencanaan Penanaman Modal BKPM-RI Ramba P Hutapea mengatakan, kegiatan tersebut diharapkan dapat memberikan manfaat bagi para peserta mengikuti Workshop RUPMP dan RUPMK.


Pewarta: Arianto

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017