Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Kalimantan Selatan meluncurkan layanan komunikasi interaktif melalui "ChatBot WhatsApp" bernama Konsultasi Persetujuan Lingkungan (Si-KOPLING).

Kepala DLH Provinsi Kalsel Hanifah Dwi Nirwana  di Banjarmasin, Kamis mengatakan ChatBot tersebut dirancang untuk memudahkan masyarakat dan pelaku usaha mendapatkan informasi maupun bimbingan terkait persetujuan lingkungan secara cepat, tepat, dan praktis tanpa harus mendatangi kantor DLH.

Baca juga: DLH Kalsel nilai kantor ramah lingkungan

Hanifah menuturkan Si-KOPLING merupakan bagian dari upaya DLH Provinsi Kalsel untuk meningkatkan efisiensi pelayanan publik, terutama terkait proses perizinan dan persetujuan lingkungan.

"Menggunakan platform populer WhatsApp, layanan ini dapat diakses kapan saja dan di mana saja, memungkinkan pengguna untuk berkonsultasi mengenai dokumen persetujuan lingkungan, prosedur, hingga persyaratan perizinan yang diperlukan," kata Hanifah.

Dijelaskan Hanifah, fitur utama Si-KOPLING terdiri dari Informasi Persetujuan Lingkungan Terpadu yang menyediakan informasi lengkap terkait persyaratan dokumen, seperti Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) dan Upaya Pengelolaan Lingkungan dan Upaya Pemantauan Lingkungan (UKL-UPL).

Kemudian, Persetujuan Teknis Air Limbah dan Emisi, serta izin lingkungan lainnya yang dibutuhkan untuk kegiatan usaha di Provinsi Kalsel.

Hanifah menyebutkan Respon Cepat dan Interaktif untuk menggunakan layanan ChatBot tersebut menjawab berbagai pertanyaan pengguna secara otomatis dalam waktu singkat, sehingga masyarakat tidak perlu menunggu lama untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan.

Baca juga: "One Landscape" DLH Kalsel juarai KIA 2024

Selanjutnya, Akses Mudah Melalui WhatsApp sehingga pengguna cukup menghubungi nomor WhatsApp Si-KOPLING untuk memulai layanan tanpa perlu aplikasi tambahan, sehingga lebih mudah diakses oleh berbagai kalangan.

Lalu, Panduan Langkah demi Langkah, Si-KOPLING juga memberikan panduan prosedur perizinan yang sesuai dengan peraturan pemerintah, sehingga pengguna dapat memahami langkah-langkah yang perlu diambil secara jelas dan terstruktur.

"Si-KOPLING merupakan langkah strategis untuk meningkatkan transparansi dan keterjangkauan layanan di bidang lingkungan hidup sehingga dapat mempercepat proses layanan publik dan membantu menciptakan iklim investasi yang lebih kondusif di Kalimantan Selatan," tutur Hanifah.

Melalui layanan Si-KOPLING, DLH Provinsi Kalsel dapat meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai kepatuhan terhadap regulasi lingkungan serta mendukung pembangunan berkelanjutan.

Untuk mengakses layanan Si-KOPLING, masyarakat dapat menghubungi nomor WhatsApp resmi 0821-1831-4634 dan mengikuti panduan yang tersedia di layanan ChatBot.

Baca juga: DLH Kalsel tanam 8.000 batang mangrove di pesisir Tanah Bumbu
 

Pewarta: Imam Hanafi

Editor : Taufik Ridwan


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024