Banjarmasin (Antaranews Kalsel) - Gubernur Kalimantan Selatan H Sahbirin Noor menyatakan, di provinsinya pertumbuhan industri cukup tinggi, baik industri besar maupun sedang.


Pernyataan itu diketengahkan dalam pidato pengantar Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Kepala Daerah Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) tahun anggaran 2016 yang disampaikan pada rapat paripurna DPRD setempat yang dipimpin Pelaksana tugas ketuanya H Muhaimin di Banjarmasin, Selasa.

Dalam pidato pengantar LKPj itu, dia menyebutkan, pada tahun 2016 industri besar dan sedang di provinsi yang terdiri atas 13 kabupaten/kota tersebut tumbuh sebesar 4,75 persen.

Pertumbuhan industri besar dan sedang di Kalsel 2016 jauh di atas rata-rata nasional yang tumbuh hanya sebesar 2,06 persen, ujar orang nomor satu di jajaran pemerintah provinsi (pemprov) tersebut.

Begitu pula produksi industri manufaktur mikro dan kecil di Kalsel tahun 2016 tumbuh sebesar 17,44 persen. "Pertumbuhan tersebut juga lebih tinggi dari rata-rata nasional yang hanya tumbuh 4,88 persen.

Keberhasilan itu semua, menurut Paman Birin (sapaab akrab lain dari Sahbirin), bukan berarti pembangunan di Kalsel tanpa kendala dan masalah yang memerlukan pembenahan, perbaikan serta solusi yang cermat dan tepat.

Permasalahan itu antara lain masih tingginya usia kawin muda, angka kematian bayi dan ibu melahirkan yang belum turun secara maksimal.

Selain itu, permasalahan bidang peternakan, terkait dengan lingkungan, serta hambatan-hambatan lain pembangunan, ujarnya tanpa merinci, kecuali berharap masukan yang konstruktif dari DPRD setempat untuk menyelesaikan persoalan-persoalan pembangunan di Kalsel.

"Kami bertekad untuk terus melakukan perbaikan penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan di Kalsel, sehingga dapat memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi kesejahteraan masyarakat," tegasnya.

"Tantangan ke depan akan jauh lebih berat dan kompleks, karenanya penyampaian LKPj hanya salah satu cara untuk mengekspresikan apa yang diperbuat tahun lalu dan harapan-harapan yang harus diwujudkan ke depannya," demikian Paman Birin.

Pewarta: Syamsudin Hasan

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017