Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Jajaran Polsek Tapin Selatan, Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan, melakukan sosialisasi terkait penerimaan anggota Polri ke sekolah-sekolah yang ada di kota setempat.
"Kali ini kami sosialisasi penerimaan anggota Polri ke Sekolah Aliyah Tambarangan," kata Kapolsek Tapin Selatan Iptu Pol Embang Pramono SH MH di Tambarangan, Senin.
Dia mengatakan, sosialisasi dilakukan dengan membagikan brosur yang didalamnya berisikan syarat-syarat menjadi anggota Polri.
Selain itu sosialisasi juga dilakukan dengan cara bertatap muka dengan 58 siswa dan siswi di Sekolah Aliyah tersebut.
"Para siswa dan siswi sangat antusias mengikuti sosialisasi tersebut dan rata-rata mereka banyak bertanya terkait prosedur pendaftaran dan syarat yang perlu disiapkan untuk masuk sebagai anggota Polri," ucap pria yang akrab dengan awak media itu.
Mantan Kanit Tipidkor Polresta Banjarmasin itu juga mengatakan, untuk mendaftar sebagai anggota Polri tidaklah dipungut biaya melainkan gratis serta jangan pernah menggunakan calo ataupun jasa dari orang yang bisa meluluskan tes menjadi anggota Polri.
"Percaya dengan kemampuan sendiri asal semua memenuhi syarat, insya allah diterima dan lulus tes sebagai anggota Polri dan masuk pendidikan," tutur pria lulusan Secapa Polri itu.
Kapolsek mengimbau kepada 58 murid yang terdiri dari 37 siswi dan 21 siswa Kelas XII Aliyah dan 2 orang guru pendamping yang ikut dalam sosialisasi tersebut untuk selalu menjauhi Narkoba dan obat-obatan berbahaya yang saat ini marak terjadi.
"Jauhi Narkoba karena itu bisa merusak diri sendiri dan menghancurkan masa depan serta laporkan apabila melihat adanya transaksi Narkoba di wilayah ini," ujarnya saat dihadapan para generasi muda bangsa itu.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017
"Kali ini kami sosialisasi penerimaan anggota Polri ke Sekolah Aliyah Tambarangan," kata Kapolsek Tapin Selatan Iptu Pol Embang Pramono SH MH di Tambarangan, Senin.
Dia mengatakan, sosialisasi dilakukan dengan membagikan brosur yang didalamnya berisikan syarat-syarat menjadi anggota Polri.
Selain itu sosialisasi juga dilakukan dengan cara bertatap muka dengan 58 siswa dan siswi di Sekolah Aliyah tersebut.
"Para siswa dan siswi sangat antusias mengikuti sosialisasi tersebut dan rata-rata mereka banyak bertanya terkait prosedur pendaftaran dan syarat yang perlu disiapkan untuk masuk sebagai anggota Polri," ucap pria yang akrab dengan awak media itu.
Mantan Kanit Tipidkor Polresta Banjarmasin itu juga mengatakan, untuk mendaftar sebagai anggota Polri tidaklah dipungut biaya melainkan gratis serta jangan pernah menggunakan calo ataupun jasa dari orang yang bisa meluluskan tes menjadi anggota Polri.
"Percaya dengan kemampuan sendiri asal semua memenuhi syarat, insya allah diterima dan lulus tes sebagai anggota Polri dan masuk pendidikan," tutur pria lulusan Secapa Polri itu.
Kapolsek mengimbau kepada 58 murid yang terdiri dari 37 siswi dan 21 siswa Kelas XII Aliyah dan 2 orang guru pendamping yang ikut dalam sosialisasi tersebut untuk selalu menjauhi Narkoba dan obat-obatan berbahaya yang saat ini marak terjadi.
"Jauhi Narkoba karena itu bisa merusak diri sendiri dan menghancurkan masa depan serta laporkan apabila melihat adanya transaksi Narkoba di wilayah ini," ujarnya saat dihadapan para generasi muda bangsa itu.
Editor : Gunawan Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017