Kapolda Kalimantan Selatan Irjen Pol Winarto memegang komitmen pasangan calon (paslon) kepala daerah untuk menerima hasil pilkada sesuai penetapan Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat.
Winarto menuturkan komitmen para pasangan calon tersebut sebagai bagian dari kedewasaan berdemokrasi bangsa atas keberhasilan melaksanakan pemilihan serentak.
Baca juga: Kalsel cetak sejarah sabet juara 3 di Kapolri Cup 2024
"Menerima hasil pilkada ini menjadi bagian dari ikrar yang telah diucapkan paslon saat deklarasi pilkada damai," kata Kapolda di Banjarmasin, Sabtu.
Dia mengingatkan dalam setiap kontestasi pasti ada yang namanya kalah dan menang, sehingga setiap paslon juga wajib siap menang dan siap kalah.
Terlepas dari hasil pilkada, Kapolda pun mengajak untuk sama-sama mengawal setiap proses dan tahapan pilkada agar berjalan jujur, adil dan demokratis.
Komitmen menjaga persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia menurutnya hal penting diutamakan.
Baca juga: Polda Kalsel gelar Operasi Zebra Intan cipta kondisi pelantikan presiden
Kemudian mencegah adanya pelanggaran dan sama-sama melaporkan ke Bawaslu jika ditemukan dugaan pelanggaran yang dapat merusak demokrasi.
"Politik transaksional hingga kampanye hitam harus dihindari karena ini rawan sekali mengancam gangguan keamanan pilkada," tegasnya mengingatkan.
Kapolda berkeliling kabupaten dan kota se-Kalsel untuk menggemakan deklarasi damai pilkada di masa kampanye saat ini.
Diharapkan kegiatan itu dapat memberikan kesejukan di tengah masyarakat yang kini mungkin terbelah dukungannya lantaran berbeda pilihan politik memilih calon kepala daerah.
Baca juga: Polda Kalsel terima 26 penghargaan pengelolaan keuangan terbaik 2024
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024
Winarto menuturkan komitmen para pasangan calon tersebut sebagai bagian dari kedewasaan berdemokrasi bangsa atas keberhasilan melaksanakan pemilihan serentak.
Baca juga: Kalsel cetak sejarah sabet juara 3 di Kapolri Cup 2024
"Menerima hasil pilkada ini menjadi bagian dari ikrar yang telah diucapkan paslon saat deklarasi pilkada damai," kata Kapolda di Banjarmasin, Sabtu.
Dia mengingatkan dalam setiap kontestasi pasti ada yang namanya kalah dan menang, sehingga setiap paslon juga wajib siap menang dan siap kalah.
Terlepas dari hasil pilkada, Kapolda pun mengajak untuk sama-sama mengawal setiap proses dan tahapan pilkada agar berjalan jujur, adil dan demokratis.
Komitmen menjaga persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia menurutnya hal penting diutamakan.
Baca juga: Polda Kalsel gelar Operasi Zebra Intan cipta kondisi pelantikan presiden
Kemudian mencegah adanya pelanggaran dan sama-sama melaporkan ke Bawaslu jika ditemukan dugaan pelanggaran yang dapat merusak demokrasi.
"Politik transaksional hingga kampanye hitam harus dihindari karena ini rawan sekali mengancam gangguan keamanan pilkada," tegasnya mengingatkan.
Kapolda berkeliling kabupaten dan kota se-Kalsel untuk menggemakan deklarasi damai pilkada di masa kampanye saat ini.
Diharapkan kegiatan itu dapat memberikan kesejukan di tengah masyarakat yang kini mungkin terbelah dukungannya lantaran berbeda pilihan politik memilih calon kepala daerah.
Baca juga: Polda Kalsel terima 26 penghargaan pengelolaan keuangan terbaik 2024
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024