Saat Israel terus menerus menggempur Lebanon, sebanyak 315 orang dievakuasi dari negara tersebut ke Turki.


Kapal Med Star, yang berangkat dari pelabuhan Tripoli di Lebanon, membawa ratusan orang yang sebagian besar adalah warga negara Eropa, ke Pelabuhan Tasucu di Distrik Silifke, Provinsi Mersin, Turki, pada Selasa.

Setelah menjalani prosedur yang diperlukan, mereka akan diterbangkan ke negara asal mereka dari berbagai bandara di Turki.

Sejak 23 September, Israel melancarkan serangan udara besar-besaran yang menargetkan kelompok Hizbullah di Lebanon.

Serangan Israel menewaskan lebih dari 1.057 orang dan melukai lebih dari 2.950 orang lainnya, menurut Kementerian Kesehatan Lebanon.

Beberapa pemimpin Hizbullah tewas dalam serangan itu, termasuk sekretaris jenderal Hassan Nasrallah.

Hizbullah dan Israel telah terlibat dalam perang lintas perbatasan sejak dimulainya perang Israel di Gaza, yang telah menewaskan hampir 41.600 orang, menyusul serangan lintas perbatasan oleh kelompok Palestina, Hamas, Oktober tahun lalu.

Sumber: Anadolu

Baca juga: PBB: Invasi Israel ke Lebanon bisa sebabkan penderitaan besar
Baca juga: UNHCR: 100.000 ribu warga menyelamatkan diri dari Lebanon ke Suriah

Penerjemah: Yashinta Difa
Editor: M Razi Rahman





 

Pewarta: Yashinta Difa

Editor : Mahdani


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024