Tiap Desa dapat Dana Desa Diatas Rp1 M

Amuntai, (Antaranews.Kalsel) -Sejumlah desa di Kabupaten Hulu Sungai Utara Kalimantan Selatan mendapat kucuran dana desa, ADD dan dana bagi hasil retribusi dan pajak diatas Rp 1 miliar diharapkan bisa membantu mengurangi tingkat kemiskinan.

Kecamatan Haur Gading salah satu yang semua desanya mendapat alokasi dana desa di atas satu miliar rupiah berharap alokasi dana desa bisa mengurangi angka kemiskinan dan perbaikan infrastruktur.

"Kecamatan Haur Gading mendapat jatah alokasi dana desa, ADD dan bagi hasil pajak retribusi sebanyak Rp18,4 miliar untuk dibagi kepada 12 desa, jadi semua desa tidak ada lagi yang dapat alokasi dana desa dibawah satu miliar rupiah," ujar Camat haur gading  Syarief F Noor di Amuntai, Senin.

Sayrief berharap pelaksanaan Musyawarah Perencanaan pembangunan daerah (Musrenbang) 2018 menampung aspirasi masyarakat Kecamatan Haur gading yang umumnya mengharapkan perbaikan ekonomi dan sarana infrastruktur. Kedua sektor ini sangat dihajatkan masyarakat karena adanya keterkaitan yang sangat signifikan antara kedua sektor.

Dikatakannya, sekitar 30 persen penduduk Kecamatan haur Gading masih miskin, beberapa titik lokasi juga masih perlu perbaikan infrastruktur, khususnya terkait kerusakan pasca bencana banjir dan tanah longsor.

Kepala Badan perencanaan pembangunan daerah (Bappeda) Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) Fajeri Rifani mengatakan harapan masyarakat untuk 2018 sebenarnya telah sesuai pula dengan isu strategis dibidang Infrastruktur dan tata ruang.

"Salah satunya perbaikan infastruktur pasca bencana dan peningkatan penanggulangan kerusakan dan pencemaran lingkungan," terang Fajeri.

Melalui Kegiatan Musrenbang, katanya, pemerintah daerah juga mengemukakan isu strategis dibidang ekonomi dan sosial budaya, dimana bahan masukan dalam musrenbang tingkat desa hingga kecamatan akan menjadi bahan masukan untuk membuat rencana kerja (renja) Satuan Kerja Perangkat Daerah.

Fajeri mengatakanm sejak pekan lalu, pihaknya secara maraton mulai menggelar Musrenbang 2018 di 10 kecamatan. Ia berharap semua pemangku kepentingan di kecamatan bisa menyalurkan aspirasi masyarakat yang berkembang serta kondisi pembangunan diwilayah kecamatan masing-masing agar bisa tertampung dalam hasil Musrenbang.