Dua atlet Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Kabupaten  Tabalong, Kalimantan Selatan  Zaskia Al-Zahra dan Mawardi mengikuti Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024 di Aceh-Sumatera mewakili  kontingen Kalimantan Selatan.Dua atlet panjat Tabalong ikuti PON 2024

Ketua Harian FPTI Tabalong, Muhammad Zainaini menyampaikan rasa syukur dan bangga dua  atlet lokal  dapat berpartisipasi di PON 2024.

Baca juga: Veddriq raih emas pertama Indonesia pada Olimpiade Paris 2024

“Kami  merasa bangga dan mengapresiasi kerja keras serta latihan para atlet karena persaingan untuk meraih kuota atlet PON sangat berat" ujarnya.

Zain menyebutkan masuknya atlet  Tabalong ini menambah catatan apik pihaknya dalam partisipasi di ajang PON.

Saat ini kedua atlet ini telah menjalani pemusatan latihan di Kota Banjarmasin dan Tapin selama lima bulan.

“Mereka akan mengikuti pelatda khusus selama 5 bulan dari Mei sampai September 2024 di Kota Banjarmasin dan Tapin” terangnya.

Dalam ajang PON nanti, pihaknya berharap atlet terbaik Tabalong ini dapat bertanding secara maksimal dan mampu menyumbangkan medali bagi Kalsel.

“Target kami berjuang sebaik-baiknya karena prestasi di PON selain untuk Provinsi Kalsel juga mengharumkan nama Kabupaten Tabalong khususnya untuk cabor panjat tebing” ucapnya.

Selanjutnya kedua atlet ini yakin bisa memberikan hasil maksimal bagi kontingen Kalsel di cabang olahraga panjat tebing.
 
"Saya  berharap dapat memberikan hasil maksimal dan bisa meraih medali serta dapat membanggakan orang tua" ujar salah satu atlet panjat Mawardi.

Senada dengan Mawardi, Zaskia Al Zahra juga yakin dapat meraih prestasi dan mengharumkan nama Kalsel.

Baca juga: Veddriq Leonardo sabet emas dalam kualifikasi Olimpiade di China

"Kami sudah melewati beberapa latihan yang mungkin cukup berat dan sudah memaksimalkan latihan untuk menjadi juara," ungkap Zaskia.

FPTI Tabalong sendiri sudah  mendapatkan kuota PON sejak 2012 dan tahun  ini   kembali mengirimkan atlet terbaik di ajang nasional.


 

Pewarta: Herlina Lasmianti

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024