Kepala Desa Sungai Kumap Kecamatan Muara Uya, Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan, Misran  meminta perhatian pemerintah daerah terkait kegiatan belajar dan mengajar di sekolah dasar yang belum optimal.

Mengingat oknum tenaga guru yang bertugas di SD Negeri Sungai Kumap hanya mengajar tiga hari dalam satu Minggu.

"Satu guru biasanya hanya mengajar tiga hari dalam satu minggu bahkan kepala sekolahnya juga satu bulan sekali baru datang," ungkap Kepala Desa Sungai Kumap, Misran di Tabalong, Selasa.

Misran menyebutkan oknum guru tersebut biasanya datang ke Desa Sungai Kumap tiap hari Rabu dan pulang lagi ke Kecamatan Muara Uya pas hari Jumat.

Beruntungnya para siswa di SD Negeri Sungai Kumap masih mendapat pelajaran dari guru honorer yang menetap di desa tersebut.

Sebagai salah satu desa berkembang  akses ke Desa Sungai Kumap memang masih cukup sulit karena topografi jalan yang melintasi daerah perbukitan sehingga perlu perjuangan berat menuju ke sana.

Di  musim hujan ruas jalan tanah yang berlumpur  makin sulit dilintasi kendaraan roda dua mengingat Desa Sungai Kumap berada daam kawasan hutan.

Terpisah Kepala Bidang Pembinaan SD, Dinas Pendidikan Kabupaten Tabalong Masdulhal Abdi mengatakan akan menindaklanjuti persoalan ini.

"Sebenarnya tidak ada alasan  seorang guru hanya mengajar tiga hari daam seminggu meskipun lokasi sekolah  berada dalam kawasan hutan," jelas Masdulhak.

Sementara itu Pemkab Tabalong terus berupaya meningkatkan infrastruktur jalan menuju Desa Sungai Kumap untuk memudahkan aktifitas warga mengangkut hasil pertanian dan mendukung sektor lainnya.

Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR Tabalong Sunengsi mengatakan tahun ini  dilakukan penyelesaian perkerasan jalan dengan cor beton sepanjang 3,9 kilometer 

"Untuk Desa Sungai Kumap kita bangun dua jembatan dan tahun ini perkerasan  jalan dengan cor beton sepanjang 3,9 kilometer ," jelas Sunengsi.

Termasuk rencana pembangunan box culvert sebanyak dua buah.
 

Pewarta: Herlina Lasmianti

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024