Ustadz Haji Aspani Anshari mengingatkan kaum Muslim agar jangan mudah menuduh orang berzina atau berzinah, dalam tausiah di Masjid Al Falah Komplek Bumi Pemurus Permai Banjarmasin Selatan, sesudah Shalat Subuh Arba (Rabu).

"Memang zina perbuatan menjijikkan dan termasuk dosa besar dalam agama Islam. Tapi kita jangan mudah termakan gosip, apalagi sampai menuduh orang berzinah," ujar alumnus Universitas Al Azhar Kairo Mesir bergelar "Lc" tersebut.

Pasalnya, lanjut Ustadz Aspani, tanpa bukti atau tak bisa mengemukakan empat orang saksi laki-laki, si penuduh bisa kena hukuman cambuk 80 kali sebagaimana ketentuan hukum Islam.

Selain itu, sesuai hukum Islam si penuduh orang berzinah (tanpa bukti & dikuatkan empat saksi laki-laki) selamanya tidak bisa menjadi saksi apapun.

Begitu pula menuduh orang berzinah (tanpa bukti/saksi sah, si penuduh itu tergolong fasik sebagaimana ketentuan Allah dalam Al Qur'an, lanjut Aspani - pendiri/pengasuh salah satu pesantren di Kelurahan Pemurus Dalam Banjarmasin tersebut.

Sebelumnya dalam kajian tafsir Al Quran terkait zina, Ustadz Aspani mengatakan, orang melakukan zinah, baik si laki-laki maupun perempuan tersebut mendapat hukuman cambuk seratus kali sebagaimana ketentuan hukum Islam.

Oleh karena itu, Firman Allah SWT dalam Al Qur'an melarang umat manusia terutama kaum Muslim mendekati zina, apalagi melakukan.

Ia menjelaskan, pengertian atau cakupan zina cukup luas misalnya bisa zinah mata serta telinga dan indra-indra lain.

"Namun zina hakikit melakukan hubungan seksual tanpa nikah. Dampak hasil zinah tersebut antara lain tidak mendapatkan hak waris dan kalau anaknya perempuan ketika kawin harus dengan wali hakim," lanjutnya.

Ustadz Haji Aspani Anshari saat tausiyah di Masjid Al Falah Komplek Bumi Pemurus Permai Banjarmasin Selatan, sesudah Shalat Subuh Arba (17/7/2024). (ANTARA/Syamsuddin Hasan)

Dalam kesempatan itu pula Ustadz Aspani mengingatkan bagi yang terlanjur melakukan zinah agar segera bertaubat/meminta ampun kepada Allah SWT, terlebih dalam suasana Hari Asyura.

"Karena Allah Maha Pengampun. Insya Allah akan Allah ampuni asalkan jangan melakukan perbuatan itu lagi," demikian Ustadz Aspani Anshari.


 

Pewarta: Syamsuddin Hasan

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024